48

961 48 6
                                    

"Aku juga masih sangat mencintaimu.. " lirih irene,
pelukan seulgi semakin erat.

"Hei.. Kau mau mendengar cerita? " tawar irene.

Seulgi hanya diam.

"Ini cerita yg sangat menarik, aku yakin kau akan menyukainya" goda irene.

Seulgi tidak tahu, tapi dia menganggukan kepalanya.

"Aku akan bercerita dimobil sembari jalan pulang, mungkin mama papa sudah menungguku" kata irene.

Bagaimana seulgi bisa lupa kalau ia disuruh 'menjemput' irene.

Irene langsung bergegas dan mengambil tasnya, menutup kafe lalu mengajak seulgi untuk pulang.

---

Dimobil-
Karena tangan seulgi sedikit terluka, irene memutuskan untuk menyetir,

Irene melakukan apa yg minho suruh, dia berkata jujur tentang hubungan nya dg minho yg hanya sebatas kepura-puraan.

"Dan yg kau lihat tadi itu Luna unnie dan Dami, my lit'l princess". Tutup  irene.

---

Lama terdiam akhirnya seulgi berbicara,

" kenapa? " tanya seulgi akhirnya.

Mendengar pertanyaan aneh itu dari seulgi, irene pun menepikan mobilnya
"Hm? " sahut irene.

"Kenapa kau melakukan itu padaku? Apa salahku? " kini seulgi bertanya dg mata yg berkaca-kaca.  Irene  langsung membuka seatbelt nya dan mendekati seulgi lalu memeluknya untuk menenangkan nya .

"Kau  bilang padaku kau akan mengatakan apapun masalahmu dan kita akan mencari jalan keluarnya bersama. Tapi lihatlah , kau berbohong" kata seulgi sambil menahan tangis,

Irene menepuk punggung seulgi " aku minta maaf, saat itu keadaan begitu kacau. Aku  tak bisa melakukan apapun selain meng-iyakan kemauan Papa"

"Kau tahu aku  hampir gila karena melihatmu bersama dia dihotel waktu itu.. " sambung seulgi.

"Kau kan sudah tahu kebenaran nya.. Kami tidak melakukan apapun.. " senyum ceria irene, seulgi melihatnya.

"Aku hampir gila, dan  aku.. Malam itu aku-" tangis seulgi pecah, bagaimana dia bisa melakukannya dg Jisoo dan mengkhianati Irene? Bagaimana dia tidak mencari kebenarannya terlebih dahulu,  Dia  sungguh menyesal. Lihatlah sekarang, seulgi menangis tersedu-sedu mengingat hal itu.

"Hei.. Tidak apa2, jangan dibahas. Itu sudah berlalu.." Tutur irene lembut.

"Maafkan akuuu..aku benar2 minta maaf.." kata seulgi disela isakan nya.

"Aku yg minta maaf, kau  melakukan ini karena salahku" sambung irene.

"Tidak, itu salahku.. Aku minta maaf padamu.. " ucap seulgi.

Mereka berdua saling meminta maaf, sebenarnya agak rumit tapi mereka membuatnya simpel, tak ingin sedih berkelanjutan, tak ingin ada dendam yg dipendam dan tak ingin ada amarah yg ditahan. Semua sudah clear sekarang.

----

"Jadilah kekasihku kembali,Kali ini tidak ada penolakan. Kau  harus mau" paksa  seulgi setelah selesai dari drama tangisnya.

"Hei, apa2an itu? Tidak romantis sama sekali" protes irene melihat cara seulgi.

"Sekarang sudah tidak ada yg menghalangi, jd kau tidak boleh menolak" putus seulgi.

"Kau jadi pemaksa" dengus irene namun dirinya langsung memeluk seulgi.

...

True Love - SEULRENE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang