(END) Married Because Arranged (Taekook)

Episode 24

Taehyung menatap ke arah Jungkook tidak percaya. Apakah ia salah dengar? Jungkook memberikannya kesempatan?

"Kook, aku tidak salah dengar kan?"

Jungkook menggeleng. "Ini  kesempatan terakhir kamu, kak. Kalau kamu sampai mengulang lagi, aku tidak mau ngasih kesempatan lagi meski kamu mohon-mohon ke aku, kak."

Taehyung mendatangi Jungkook yang sudah berdiri dari tempatnya duduk. Taehyung memeluk Jungkook tiba-tiba dan itu mampu membuat Jungkook terkejut. "Makasih, Kook. Sudah mau kasih aku kesempatan. Aku janji akan buat kamu bahagia."

"Aku tidak butuh janji, kak. Aku butuhnya bukti."

Taehyung mengangguk. "Aku akan membuktikan itu, Kook."

"Sekarang lepasin aku, kak. Aku tidak nyaman."

Taehyung akhirnya melepaskan pelukannya. Taehyung masih dengan tatapan berbinarnya. Sedangkan Jungkook tetap tenang.

"Aku pulang, kak."

Jungkook keluar lebih dulu dan disusul Taehyung dibelakangnya.

"Bundaaa."

Kedua putra Jungkook langsung berteriak memanggilnya. Jungkook terkejut kenapa mereka tiba-tiba datang.

"Nono sama Nana kok ada disini?"

Jeno dan Jaemin tersenyum.

"Bunda kan mau ketemu sama paman Tae. Jadi Nono sama Nana menyusul kesini baleng ayah."

Jungkook menatap Yuta yang ada dibelakang mereka. Yuta terkekeh. "Maaf, Kookie. Mereka ingin sekali ketemu sama Taehyung."

Ucapan Yuta diangguki oleh keduanya.

Jungkook tidak bisa menyangkal itu jika kedua putranya ingin bertemu Taehyung. Karena keduanya memang putra kandung Taehyung. Hanya saja mereka belum tau.

Taehyung hanya tersenyum tipis mendengar nama panggilan Jungkook yang diucapkan oleh Yuta dan juga panggilan kedua anak itu kepada Yuta. Dia merasa tidak suka.

Taehyung langsung mengabaikan rasa tidak sukanya itu dan langsung menyapa dua jagoan cilik itu. "Nono sama Nana kenapa kok tiba-tiba mau ketemu sama Paman Tae hmm?"

"Nono sama Nana ingin jalan-jalan sama Paman Tae. Boleh ya, bunda?"

Taehyung menoleh ke arah Jungkook. Jungkook mengangguk.

"Ayo kita jalan. Nono sama Nana mau kemana?"

"Mau kemana saja yang penting sama Paman Tae."

"Okee, let's go."

Taehyung menggandeng dua bocah cilik itu dan meninggalkan Jungkook, Yuta, dan juga Yoongi yang ada disana.

"Makasih ya, Yoon. Aku pulang dulu. Salam untuk Haechan ya."

Yoongi mengangguk. "Iya, Kook. Nanti aku sampein ke Haechan."

----------

Yuta dan Jungkook sedang dalam perjalanan pulang. Tapi, sebelum itu Yuta perlu bicara dengan Jungkook. Jadi, ia memberhentikan mobilnya sebentar di pinggir jalan.

"Kookie, aku mau tanya sesuatu boleh?"

Jungkook menoleh ke arah Yuta bingung. "Yuta mau tanya apa?"

Yuta menatap Jungkook lekat. "Taehyung itu sebenarnya siapa? Kok anak-anak ingin sekali bertemu sama dia?"

Sudah Jungkook duga. Jungkook pernah berpikir bahwa Yuta akan menanyakan ini jika suatu saat dia dipertemukan kembali dengan Taehyung. Dan apa yang dipikirkan oleh Jungkook pun tiba.