"Aku ingin membuka hatiku tapi aku takut kejadian dulu terulang kembali"
Naura Diandra Az-zaidaSudah sekitar 2 jam keluarga kyai sidiq berada di pesantren Baitul ikhlas sekarang Meraka akan pulang
" Kita pulang dulu nanti kapan kapan lagi kita kesini" ucap kyai sidiq
" Lah kok gak lama sih UU" Jawab silfa
" Gak lama gmna kita udah ada di sini 2 jam loh" ucap Nathan" Kenapa gak nginep aja gitu"
" Nanti kapan kapan kita nginep di sini lagian besok Nadira sama Nathan sekolah dan aa juga lagi ada urusan"
ucap Naufal sambil mengusap kepala silfa" Ya sudah kalau begitu ayo Oma kita pulang" ucap kyai sidiq pada oma
" Eh bentar Oma Naura ada sesuatu untuk Oma " Naura pun pergi ke dapur" Ini Oma sekoga suka yah"
"Masya Allah jadi ngerepotin makasih yah nak"
" Na'am Oma"Meraka pun masuk ke dalam mobil dan pergi dari kawasan pesantren Baitul ikhlas. Saat akan masuk ke dalam ndalem tiba tiba Naura melihat ustadzah sifa sedang memperhatikan mobil Gus naufal.naura pun menghampiri ustadzah sifa
" Assalamualaikum ustadzah"
" Eh wa'alaikumussalam Naura, udah lama di sini" kaget ustadzah sifa" Nggak baru aja aku kesini ustadzah lagi ngapain di sini" tanya Naura
" Ehh e- enggak ngapa ngapain kok " gugup ustadzah" Ustadzah suka yah sama Gus Naufal"
"En- nggak kok "" Ya Allah ustadzah kelihatan banget bohongnya jujur aja sama saya lagian sya gak bakal bocorin rahasia ustadzah kok tenang aja"
" Hehehe iya"
"Tuh kan bener ustadzah suka sama Gus Naufal"" Wanita mana yang gak suka sama Gus Naufal secara Gus Naufal itu paham agama, pengusaha dan ganteng"
"Iya juga sih"
" Tapi saya sadar diri sya hanya wanita biasa bukan dari kalangan Ning dan juga sya fakir ilmu""Tapi kan kalau jodoh yang mustahil terwujud juga kalau Allah menghendaki akan terjadi" ucap Naura
" Ya udah Naura saya mau lanjut ngajar dulu yah" pamit ustadzah sifa
" Ouh iya ustadzah silahkan"Naura pun masuk ke dalam ndalem, sesampainya di ndalem Naura ijin untuk pulang kepada kyai Bashir dan umi Fatimah.
KEESOKAN HARINYA
Naura baru saja pulang dari cafe.tiba tiba saat di pertengahan perjalanan untuk pulang mobil Naura mogok
" Aduh ngapain modol lagi nih mobil"
Ucap Naura kesalNaura pun mengecek hp ny untuk menghubungi bengkel, tapi sepertinya tak berpihak padanya hp Naura mendadak lowbet
" Ini knpa lagi hp pake lowbet lagi"
Dari kejauhan Naufal yang melihat naura sedang berada di sisi jalan pun menghampirinya Naufal baru saja pulang dari kantor nya" Assalamu'alaikum"
" Eh wa'alaikumussalam"
Naura yang kaget melihat penampilan yang berbeda dari seorang Gus Naufaloutfit Gus Naufal
" Saya tau saya ganteng jangan di lihat in sampai seditunya dong" ucap Gus Naufal pede" Idih pede sekali anda" ucap Naura sinis
"Ini mobil kamu mogok"
" Kamu nanya"" Saya serius yah"
" Emang anda tidak melihat mobil saya mogok pake nanya lagi"sewot Naura" Mau saya bantuin gak"
" Sok silahkan "Naufal pun mengecek mobil nuara"Ini mah harus di bawa ke bengkel mending kamu masuk ke mobil sya biar sya anterin kamu pulang biar mobil kamu nanti di bawa sama tukang bengkel suruhan sya" ucap Naufal
" Gak usah saya naik taksi saja"
"Lama kali nunggu taksi sebentar lagi bakal hujan kayaknya"
" Ya udah deh "Naura pun pulang bersama Naufal jalanan begitu macet saat tiba di lampu merah tiba tiba Naura keluar dari mobil
" Eh kamu mau kemana" tanya Gus Naufal
" Bentar Gus gak lama kok"Naura pun menghampiri kakek tua yang sedang duduk di pinggir jalan sambil membawa tisu
" Permisi bapak jualan tisu pak"
" Eh iya neng dari pagi bapak jualan gak ada yang beli" ucap kakek tersebutNaura yang merasa kasihan pun berniat ingin membeli tisu tersebut.gus Naufal pun menghampiri Naura dan kakek tua tersebut
"Ya udah ini saya beli semuanya kek "
" Alhamdulillah makasih neng"
"Kamu ngapain beli tisu banyak banyak" tanya Naufal" Gak buat apa apa cuman mau bantuin kakek itu kasihan" jawab Naura
" Ini kek uang nya" Naura menyerahkan 5 lembar uang berwarna merah kepada kakek tersebut
" Neng ini terlalu banyak"
" Gak papa kek buat kakek aja" jawab Naura sambil tersenyum. Tanpa di sadari Naufal mengangkat kedua bibirnya hingga membentuk senyuman"Nhun nya neng,AA semoga hubungan ny langgeng dan cepet di kasih momongan"ucap kakek tersebut
Naufal dan Naura sontak kaget dengan ucapan kakek tersebut mereka saling pandang tak lama Naura memutuskan pandangan tersebut sambil melafazkan istighfar dalam hatinya tak jauh berbeda dengan Naufal sama melakukan seperti Naura.
" Kita bukan suami isteri kek dia cuman teman sya"
" Oalah kakek kira kalian suami istri soalnya kalian sangat serasi" ucap kakek tersebut" Doa kan saja kek kalau memang berjodoh semoga di lancarkan" sontak perkataan Naufal membuat Naura kaget
*aduh kenapa aku deg degan yah* ucap Naura dalam hati
"Aamiin kakek akan selalu mendoakan kalian"
" Ya sudah kek kami pergi dulu" ucap Naufal" Iya nak hati hati di jalan"
"Iya kek assalamualaikum"
" Wa'alaikumussalam"Mereka berdua pun masuk ke dalam mobil,
" Gus kenapa ngomong gitu sama kakek kakek tadi" tanya Naura
" Ngomong apa" Naufal pura pura tidak tahu" Ihh itu loh yang waktu tadi"
" Iya kan sya ngomong banyak sama kekek itu" ucap Naufal" Tau ah" kesal Naura sambil mengerucutkan bibirnya
" Bibirnya jangan di gituin pengen saya halalin biar bisa makan bibir kamu" gemas Gus Naufal" Ihhh dasar Gus mesum"
Tak lama mereka pun sampai di apertemen milik Naura" Terimakasih Gus sudah mengantarkan sya kalau begitu saya pamit masuk dulu" ucap Naura
" Gak di ajak masuk ini sya"
" Paman dan bibi saya sedang berada di luar jadi hanya ada saya di apertemen tidak baik laki laki dan perempuan berduaan tanpa ada mahram ny Gus,saya yakin Gus juga lebih paham" ucap Naura panjang lebar" Baiklah sya duluan Gus assalamualaikum"
"Wa'alaikumussalam"Hore update lagi 🥳
Jangan lupa follow ya 🥰
Tinggalkan vote dan komentar di sini
Bandung 20-desember-2022
KAMU SEDANG MEMBACA
tasbih cintaku
Teen Fictionplagiat pergi jauh jauh ! ( Wajib Follow dulu ya sebelum baca) menceritakan tentang seorang anak gadis bernama Naura Diandra Az-zaida, seorang gadis cantik dan berprestasi. sikapnya yang bodo amat dan cuek terhadap laki laki sehingga ia dijuluki den...