bab 30

1.7K 55 0
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Hallo readers ku 🥰

Hari ini aku update lagi 🥳🥳🥳

Dua hari aku libur gays lagi banyak kerjaan soalnya

Makasih untuk yang udah stay di cerita aku ini 😊

Makasih juga untuk yang selalu vote setiap kali aku update love you sekebon untuk kalian ❤️❤️❤️

Kalau ada yang tyfo tandain!!

Happy reading 🥰

Semoga suka 🥳🥰



...




Sudah hampir seminggu Naura tidak ke pesantren setelah pindah ke rumahnya, Naufal pun sekarang sedang di sibukkan dengan proyek kantor nya.

Sekarang Naura akan pergi ke pesantren katanya sih kangen sama si kecil Yusuf padahal hampir setiap hari Nathan, Nadira,dan Yusuf main ke rumah nya

" BI Naura mau ke pesantren dulu tutup rumah yah" ucap naura pada Bi Marni

BI Marni adalah art di rumah nya, awalnya Naura melarang Naufal untuk menyewa Ary karena dia pun bisa sendiri apalagi Naufal dan 2 security nya itu selalu Membantunya membereskan rumah,namun Naufal keras kepala lagi pula rumah nya itu sangat luas ia tidak ingin istrinya itu kecapean akhirnya menyewa 3 art sekaligus.mereka hanya bekerja dari pagi jam 7 sampai sore sekitar jam 5

" Ouh iya baik neng,di anterin sama mang Dani apa bawa kendaraan sendiri" tanya BI Mirna

"Naura jalan kaki aja bi sekalian jalan-jalan juga,lagian pesantren nya juga lumayan Deket kan"ucap Naura

" Deket dari mana toh neng, mending bawa mobil atau motor aja nanti neng kecapean lagi kalau jalan kaki" usul BI Mirna

"Udah gak papa kok bi,ya udah Naura pamit dulu yah assalamualaikum"

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh"

Naura pun berjalan kaki menuju pesantren Miftahul Huda,di perjalanan banyak  warga di komplek itu menyapa dirinya karena Naura jarang keluar rumah dan baru sekarang dia keluar

Membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk sampai ke pesantren Miftahul Huda,saat ini Naura sudah berdiri di depan gerbang pesantren

" Kang tolong bukain" ucap Naura pada akang² penjaga gerbang

" Eh Ning naura,iya sebentar Ning" akang² itu pun membuka gerbang nya

"Nuhun kang saya masuk dulu"

" Muhun mangga Ning"

Naura pun masuk ke area pesantren tujuan utama nya yaitu ndalem sudah lama ia tidak ke sana

" Assalamualaikum" salam Naura saat akan memasuki ndalem

" Wa'alaikumussalam, sebentar"pintu pun di buka oleh BI Siti

tasbih cintakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang