22. Fainted

7.1K 565 66
                                    

☝🏻Ini ekspresi kalian waktu Agni dengan begonya nerima pie apel buatan Val🥲

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

☝🏻Ini ekspresi kalian waktu Agni dengan begonya nerima pie apel buatan Val🥲

Fast update guys. Happy reading💕

Beberapa jam sebelumnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beberapa jam sebelumnya ...

Terhitung sudah 30 menit Val berjalan mondar-mandir tidak jelas di dapur. Sesekali wanita itu menggerutu tanpa sebab dan berbicara sendiri seperti orang gila.

Tidak ada satupun pelayan Agni yang berani mengusik Val, bahkan Malika yang bisa dibilang dekat pun tidak berani mengganggu sang majikan.

"Kak Valerie sedang apa?" tanya Zia yang sepertinya baru saja selesai menghabiskan waktunya di taman.

Langkah Val terhenti, lalu ia berbalik menatap Zia gusar.

"Aku sedang memikirkan sesuatu, Zia. Tapi sampai sekarang aku bingung harus berbuat apa."

Zia meletakkan cangkir cokelat panasnya yang sudah kosong, lalu ia menatap Val penuh minat.

"Kalau boleh tahu, apa yang sedang Kak Valerie pikirkan? Siapa tahu aku bisa membantu," tawar Zia dengan senyum malaikatnya, seperti biasa.

Val berpikir sejenak. Mungkin tidak ada salahnya jika ia membahas soal ini bersama Zia. Dia adalah adik Agni, sudah jelas ia tahu hal apa saja yang disukai kakaknya, kan?

"Sebenarnya aku berencana membuat sesuatu yang manis untuk Agni, tapi aku bingung makanan apa yang harus kubuat untuknya."

"Ah, makanan manis?" Zia bergumam panjang. "Hmm bagaimana kalau puding? Puding sangat enak dan mudah dibuat."

"Terlalu biasa. Aku ingin membuat sesuatu yang spesial untuk Agni."

"Pancake?"

"Menurutku pancake lebih cocok untuk sarapan," tolak Val lagi, kemudian ia menatap Zia serius. "Zia, tolong katakan padaku. Makanan manis apa yang paling disukai Agni? Siapa tahu aku bisa membuatnya."

"Makanan manis yang disukai kakakku ya?" Zia mengusap dagunya seraya berpikir keras. "Setahuku Kak Agni adalah orang yang sangat simple. Dia tidak pernah pilih-pilih kalau soal makanan."

MARRIAGE CONTRACT | GXG✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang