Happy Reading
+
"Dia Zack, dia akan mengawalmu selama di Paris"
"Jim tidak perlu"
"Itu hakku Aliya, kau hanya perlu menurut. Ada anakku dikandungan mu jadi aku harus memastikan semua yang kau lakukan" tegas Jimin yang tidak mau terbantah. Aliya mendengus sinis, Jimin seperti membuat penjara baru untuknya dengan dikelilingi beberapa bodyguard untuk kemana-mana. Sialan bukan.
"Nanti ada Max yang menyusul disana Zack, kau pastikan istriku baik-baik saja selama di pesawat"
"Ya tuan saya akan pastikan Nyonya baik-baik saja"
Aliya tidak tau jalan fikiran Jimin, sebegitu parnonya Jimin padanya sampai memberikan pengawal yang menurut Aliya tidak penting. Apa Jimin sangat takut dirinya membunuh anak ini? Sinting.
Aliya tidak bisa lama-lama di Korea karena jadwalnya yang sudah disusun oleh Dean dan sebelum terbang ke Paris Jimin menyempatkan menemani Aliya periksa kehamilan, untuk memastikan Aliya bisa terbang kemanapun, itu juga alasan Jimin membiarkan Zack mengikuti Aliya. Keselamatan Aliya dan anaknya terpenting apalagi Aliya Work Holic Akut. Jimin hanya waspada.
Dan ya Dean belum tau Aliya hamil, mungkin Dean akan mencak-mencak karena Asset nya dihamili Jimin. Mereka berteman tapi Dean juga suka uang dan Aliya sumber utama uangnya. Sialan sekali kenapa dirinya harus hamil disaat ini, saat semua dari masa lalu mulai muncul kembali.
"Apa Nyonya perlu sesuatu?"
"Kau hanya harus duduk diam sampai pesawat mendarat Zack, jadi diam saja" ketus Aliya jengkel. Aliya tidak suka bersosialisasi dengan orang baru dan baginya Zack adalah pengganggu begitupun Max yang nanti disana.
"Baik Nyonya" Zack jelas tau jika Aliya terganggu tapi ini perintah dan dirinya tidak bisa membiarkan Aliya kurang satu apapun meskipun wanita ini tidak butuh.
"Sejak kapan kau bekerja dengan Jimin?"
"Sejak 5 tahun yang lalu Nyonya. Tuan meminta saya untuk mencari informasi tentang Nyonya tapi tidak mendapatkan hasil apapun karena Nyonya lebih terkenal dengan nama Richard dari pada Aliya"
Aliya diam mendengar penuturan Zack, selama itu Zack bekerja dengan Jimin? Dan apa tadi Aliya tidak salah dengar? Jimin mencarinya dari 5 tahun yang lalu? Kenapa laki-laki itu tidak bilang apapun?
"Saat itu Tuan masih mengambil studi hukum, itu sebabnya tuan banyak mengenal orang-orang seperti kami" terang Zack, memang dari dulu Jimin selalu menggunakan jasanya, entah mencari informasi atau menjaga seseorang. Di profesinya Zack harus serba bisa untuk bertahan.
Jimin baik dan sangat loyal padanya, itu sebabnya Zack bisa bertahan lama dengan Jimin. Mencari semua informasi yang Jimin butuhkan saat sedang menyelesaikan kasusnya.
"Jadi kau sebagai informan?" Zack mengangguk mendengar itu. Kurang lebih pekerjaannya informan meskipun menyandang kata bodyguard.
"Kau kenal Ryu Jisung?"
"Ayah Tuan Jimin?" Aliya mengangguk.
"Menurut berita dia meninggal dalam kecelakaan mobil tapi jasadnya tidak ditemukan. Benar bukan Nyonya?" Jawab Zack hingga Aliya kembali mengangguk.
"Ada apa nyonya?"
"Apa wajar orang meninggal tapi tidak bisa ditemukan jasadnya?"
"Kemungkinan ada jika itu kecelakaan pesawat atau tenggelamnya kapal karena termasuk kecelakaan besar. Tapi kalau kecelakaan mobil hingga terbakar pasti masih ada fosil atau bekas tulangnya" orang dikremasi saja masih menyisakan tulang apalagi orang yang hanya terbakar ledakan mobil, pasti masih ada bekasnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/323450337-288-k852292.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bastrad Lawyer And Me
Casuale"Kau bahkan lebih brengsek dari pada aku Tuan Ryu" "Benar. aku seperti ini karena mu" "Wow apa sekarang kau mengakui jika tergila-gila pada pelacur ini?" "Kau memang pelacur Luar biasa" 18+++