| Story of Hiro |

50 6 0
                                    

"Jadi ini Hiro... Anak saya?" Ucap Ichiroo yang mengahalangi mereka berdua. Hiro dan Rasya terkejut bukan main.

"Maksudnya?" Tanya Hiro diselingi air matanya yang kemudian melepas tangan Bunda.

"Hiro ayo kita pulang!" Ajak Bunda yang tak ada habisnya.

"Maksudnya apa Bun?" Teriak Hiro.

"Luna adalah kekasih saya dulu"

"Setelah itu dia hamil dan pergi, karena mengetahui saya telah di jodohkan dengan orang tua saya"

"Saya telah mencari kalian selama ini"

Ucap Ichiroo.

Hiro meneteskan air matanya, kenyataan apalagi ini yang harus dia hadapi begitu sakit sampai menusuk hati terdalamnya. Hiro menatap mata Rasya tajam, jadi dirinya dengan Rasya sekarang berstatus adek kakak?

Ichiroo menatap Luna, dan begitu sebaliknya. Luna menangis deras dan kemudian memeluk tubuh Ichiroo.

.....

*18 tahun yang lalu*

"Kamu tau mengapa bulan bisa ada dua versi?" Tanya Ichiroo.

"Maksudnya? Bulan itu terbagi dalam berbagai versi" Ucap Luna.

"Coba sebutkan" Ucap Ichiroo.

"Bulan sabit, bulan purnama, bulan purnama merah, supermoon, pinkmoon" Ucap Luna yang terhenti.

"Cukup cukup" Ucap Ichiroo yang tertawa kemudian memeluk tubuh Luna.

"Bulan mungkin tercipta berbagai versi, tapi kamu dan saya cuman ada di versi ini" Ucap Ichiroo, Luna terkekeh mendengarnya.

"Kamu nggak pantes merayu tau nggak?" Ucap Luna yang kemudian tertawa.

"Okay kalau gitu saya pantasnya..."

"Menjadikan de Juno berubah menjadi Carter Yoroshii"

Ucap Ichiroo.

"Jadi... Luna de Juno... Mau kah kamu menjadi pendamping hidup saya yang menemani saya hingga rambut saya memutih?"

Ucap Ichiroo yang masih berlutut sambil memberikan cincinnya, Luna terkejut bukan main tak menyangka pujaan hatinya ini pada akhirnya melamarnya. Kemudian dia mengangguk cepat.

Ichiroo memasangkan cincin ke jari manis Luna, itu sangat cantik dengan berlian berwarna biru navy di atasnya. Mereka tersenyum bahagia.

~Cupp

Ichiroo mencium bibir Luna kasar dan Luna mencium balik Ichiroo.

.....

*3 bulan setelahnya*

"Undangan?" Tanya Luna bingung.

"Iya pak Ichiroo mau nikah sama Delia.. Lo kenal nggak orangnya?" Tanya Delon, adeknya Luna.

Luna terkejut bukan main, apa maksud ucapan Delon barusan? Kemudian dia membuka lembaran undangan tersebut ternyata undangan itu telah di kirim berhari-hari lalu dan pernikahannya dilaksanakan hari ini.

Luna bergegas menuju tempat acara pernikahan tersebut.

......

Luna telah sampai di pernikahan Ichiroo betapa terkejutnya dia melihat mereka berdua telah menikah. Samar-samar Luna melihat pengantin wanitanya, sepertinya Ichiroo menikahi wanita kebangsaan Indonesia juga.

Luna benar-benar terlambat, dirinya tak bisa menahan lagi Ichiroo yang telah menikah dengan Delia. Hancur rasanya... Dimana janji yang selalu Ichiro sampaikan kepada dirinya?

10/10 stuck with you |End✓|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang