31. Ingat

307 20 5
                                    

.


.


.


Ketika masuk ke ruang rawat, Minhee melihat Sunoo yang duduk bersandar, menyambut mereka dengan senyuman.


Minhee agak merasa takut dan ragu, tapi Taeyoung dan Donghyun, penyebab keraguan Minhee, malah dengan santainya ikut masuk ke ruang rawat Sunoo.


Iya, Minhe ragu karena melihat Donghyun dan Taeyoung ikut masuk. Apa mereka mau mengejutkan Sunoo?


"Sunoo, maaf kakak agak lama. Kakak dateng kesini sama beberapa temen."


Sunghoon mengelus kepala Sunoo lembut. Perlakuan manisnya disambut dengan kekehan Sunoo. "Gak papa kak."


Sunghoon mengangguk, kemudian menoleh. Menunjukkan teman-teman yang Sunghoon masuk.


"Kamu pasti kenal Jay sih, gak usah kakak kenalin lagi ya."


Jay mendengus saat mendengar itu. sedangkan Sunoo terkekeh dan menyapa jay. "Hai kak Jay. Lama gak ketemu."


Sapaan hangat Sunoo dapat memperbaiki mood Jay yang turun karena ulah Sunghoon.


"Halo Sunoo gemes. Uuh, jadi agak tirus gini ya kamu, kakak baru sadar." Jay mencubiti pipi Sunoo gemas, tapi sedetik kemudian tangannya ditampik Sunghoon.


"Tangannya, jauh-jauh." Peringat Sunghoon.


"Pelit." Balas Jay.


Sunghoon mendorong Jay agak kepinggir, kemudian menunjuk Yunseong. "Ini Yunseong. Dia dulu satu sekolah sama kamu, tapi dia SMA. Sekarang dia pindah sekolah, satu sekolah sama kakak."


Sunoo mengangguk paham. "Aku beberapa kali denger tentang kak Yunseong. Salam kenal kak, hehehe. Kita baru sempet kenalan sekarang yah."


Yunseong mengangguk dan tersenyum tipis. "Cepat sembuh. Ini ada beberapa buah, baik untuk dimakan selama pemulihan."


Sunghoon mengambil tas berisi buah bawaan Yunseong dan kemudian melanjutkan agenda memperkenalkan teman-teman. "Ini Seongmin, dan ini Minhee. Kalau Seongmin, kamu udah denger dari kakak kan? Keluarga Seongmin adalah pengelola rumah sakit ini, dan lewat dia, kakak bisa tahu kamu di rawat disini, dan mantau keadaan kamu selama koma. Nah untuk Minhee, dia junior kakak, dan teman Seongmin juga Yunseong."


Seongmin dan Minhee tersenyum kemudian sedikit membungkuk untuk memperkenalkan diri.


"Hehe, Hai Seongmin! Kak Minhee!" Sunoo menyapa mereka dengan gembira.


Minhee merasakan de javu, karena sapaan Sunoo persis seperti dulu saat menyapanya.


"Kak Minhee bawa apa itu. Bunga?"


"Ah iya. Ini." Minhee menyerahkan buket bunga yang dibawanya pada Sunoo.

Who?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang