Who?

23. Unexpected Date

.

.

.

Malam ini begitu dingin. Tapi tak bisa menghentikan Minhee untuk tidak pergi keluar rumah.

Tidak adanya cemilan di rumah membuat Minhee tak tahan. Dia tak bisa jika tak mengemil sesuatu sembari melakukan hobi rebahannya.

Apalagi, Lukas dan Jungwoo secara bersamaan lembur, yang membuat Minhee sendirian di rumah.

Jadi, pada akhirnya Minhee pergi keluar, mencari jajan dan mungkin sekalian sedikit jalan-jalan untuk refreshing.

Langkah kaki membawa Minhee pergi agak jauh. Minhee memutuskan untuk pergi ke minimarket di dekat sungai.

Jajan disana, kemudian berjalan-jalan di sepanjang aliran sepertinya bukan ide yang buruk.

Ah benar, semangkuk ramyeon akan menjadi pilihan yang tepat.

Enaknya~

"Kirain salah lihat, ternyata benar Minhee."

Minhee mendongak. Suara orang ini familiar untuknya.

"Kak Yunseong?" Itu Yunseong, mengenakan kaos hitam polos yang dibalut jaket olahraga berwarna senada.

Tak lupa didekatnya ada Donghyun yang masih mengenakan seragam sekolah lengkapnya. Menyapa Minhee dengan senyum manisnya, dimana ketika tersenyum seperti itu, mata Donghyun akan menyipit membentuk bulan sabit.

.

.

.

Minhee tidak menyangka bisa bertemu Yunseong di malam yang dingin ini. Karena ya, Minhee tahu tempat tinggal Yunseong jauh dari daerah ini.

Apa yang dia lakukan?

Tapi Minhee bersyukur, karena dengan itu, Yunseong mengajaknya jalan-jalan bersama, juga membayarkan jajanan Minhee.

Amanlah uang saku Minhee malam ini.

Kini, mereka duduk di tangga, menghadap aliran sungai yang tenang, memantulkan cahaya bulan. Di sebelah mereka, ada mangkuk berisi ramyeon panas, yang uapnya masih mengepul.

Minhee mengeluarkan tangannya yang sedari tadi berada di dalam saku jaket. Meniup kedua tangannya, kemudian menggosoknya, berharap bisa sedikit menghangatkan dirinya.