Selamat membaca:)
BONUS PART 3
Doyoung dan Eunbi berjalan masuk ke dalam rumah. Setelah mengucapkan salam, keduanya menyalami Baekhyun dan juga Taeyeon yang sedang menonton TV di ruang tengah.
"Adek sama abang dimana ma?" tanya Eunbi.
"Adekmu abis teriak-teriak itu pasti abis dijailin abangnya." Ujar Taeyeon pelan.
Eunbi kemudian mengangguk dan beranjak.
"Mbak mau nyari abang dulu."
"Lhoh ay?!" bingung Doyoung.
"Kamu nggak boleh ngelarang!!" ancam Eunbi.
Doyoung hanya meringis dan membiarkan Eunbi berlalu meninggalkan ruang tengah menuju area kamar. Sedangkan Baekhyun dan Taeyeon hanya menatap pasangan pengantin baru itu dengan melongo.
"Istrimu kenapa?" tanya Baekhyun.
Doyoung menghela napas kasar sebelum menjawab pertanyaan sang ayah.
"Dari seminggu yang lalu maksa mau tidur di kamar abang pa, nggak mas bolehin takutnya ganggu abang. Abang kan lagi sibuk-sibuknya skripsi."
"Ngidam itu mas, biarin aja laaahh. Lagian adekmu juga nggak sesibuk itu." ujar Taeyeon.
"Ya masalahnya dia nggak mau kalau mas temenin maaa. Dia maunya tidur disana sendirian."
Baekhyun dan Taeyeon hanya tertawa mendengar keluhan si sulung. Sudah bukan hal yang aneh lagi jika Eunbi dan Doyoung berkunjung ke rumah, Eunbi lebih sering menghabiskan waktu dengan Haechan daripada dengan suaminya. Semenjak kehamilannya diketahui, Eunbi memang lebih ingin menempeli Haechan daripada sang suami. Membuat Doyoung cemburu buta dan sering menolak jika istrinya itu mengajak berkunjung ke rumah orang tuanya.
0_0
Eunbi berjalan menuju kamar Winter karena mendengar teriakan Winter dan juga Haechan darisana. Ia mendekat dan membuka pintu. Senyumnya seketika merekah begitu mendapati Haechan ada disana.
Winter dan Haechan yang merasakan kedatangan seseorang menghentikan kegiatan mereka. Winter yang tau bahwa Haechan lengah pun segera melepaskan diri. Ia meloncat turun dari kasur dan berlari mendekati Eunbi.
"MBAK EUNBIIIII." teriak Winter girang.
Winter beralih ke belakang tubuh kakaknya dan menatap Haechan yang masih berada di kasur dengan tatapan permusuhan.
Namun setelahnya, Winter hanya bisa melongo begitu Eunbi malah berjalan mendekati Haechan sambil merentangkan tangan.
"Abaaaannnggggg."
Haechan yang tau kakak iparnya datang untuk memeluk segera berdiri dan menyambut. Haechan tau ini adalah keinginan keponakannya, dan tentu saja ia dengan senang hati akan menuruti semua keinginan Eunbi.
Eunbi memeluk Haechan dengan erat dan menggoyangkan tubuhnya ke kanan dan kiri.
"Mbak baru sampe?" tanya Haechan menyapa.
Eunbi kemudian melepaskan pelukan dan mendudukkan diri di kasur.
"Iyaa itu sama masmu. Dia lagi sama mama sama papa."
"Mbak nggak kangen aku emang?"
Winter mendekati kedua kakaknya dan duduk di sisi Eunbi yang lain. Ia menunjuk dirinya sendiri dan menatap Eunbi heran. Ia adalah adik perempuan favorit Eunbi, tapi semenjak Eunbi hamil posisinya segera tergantikan dengan Haechan karena keponakannya yang memang inginnya menempeli Haechan terus menerus.

KAMU SEDANG MEMBACA
WE ARE FAMILY!! [END]
Diversos[END] "KAMU LAMA-LAMA PAPA BALIKIN KE RAHIM MAMA YA!! " "ABANG ITU ADEKNYA KAMU APAIN KOK NANGIS??!!" "MAS SUDAH BERUSAHA SEMAKSIMAL MUNGKIN." "ABANG TEROOOOSSSSS!!" "GAUSAH BERLEBIHAN DEEEHHHH." Cerita ini murni ide aku. Kalau ada kesamaan kejadian...