[BL] The Last Time To Say I Love You

Bab 26 - Apa Dia Telah Memberikan Wajah Kepada Senior?

///

Melihat kedekatan Xu Zhisheng dan Gao Lu di gazebo, kaleng soda di tangan Li Su remuk dengan kecepatan yang terlihat oleh mata telanjang.

Butir-butir keringat menetes di dahi Li Su dan menatap gazebo tanpa mengucapkan sepatah kata pun Lin Han mengikuti pandangan Li Su dan melihat Xu Zhisheng dan Gao Lu yang berada di gazebo dan tidak bisa menahan diri untuk bercanda.

"Ha, Xu Zhisheng sangat kuat, jadi dia memiliki cinta baru begitu cepat."

Bagi Xu Zhisheng, Li Su adalah cahaya yang tidak dapat disentuh, orang yang tidak dapat dikejar, dan bintang yang tidak dapat diperoleh.

Meskipun itu lelucon, kata-kata Lin Han penuh dengan penghinaan dan ironi.

Ini membuat Li Su merasa aneh, agak seperti cemburu, tapi lucu ketika dipikirkan lagi.

Sekarang Xu Zhisheng tidak mengikutinya seperti anjing, dia baik-baik saja!

Tapi rasanya seperti anjing yang sudah lama dipelihara tiba-tiba kabur bersama yang lain, alasannya sama, dan akan selalu ada perasaan aneh di hatinya.

Katakanlah kamu sangat menyukainya, tetapi akhirnya berhubungan dengan orang lain lagi dan lagi! Pada saat yang sama, dia tampak menyedihkan di depannya! Di belakang punggungnya, dia membuat masalah dengan mantan pacarnya, Xu Zhisheng sangat pandai berakting!

Tidak menjadi raja film benar-benar pemborosan bakat.

Dia bahkan bertanya-tanya apakah bunuh diri Xu Zhisheng di tahun keduanya diarahkan dan dilakukan sendiri! Xu Zhisheng pasti sengaja memainkannya untuk mendapat simpatinya!

Dengan hati yang licik, dia sengaja menipunya!

"Menjijikkan!" Pembohong!

Lin Han bisa merasakan hawa dingin memancar dari tubuh Li Su dan rasa jijik serta amarah di matanya dari jarak dekat.

Xu Zhisheng tampaknya sedikit sadar bahwa ada tatapan serius dan marah menatapnya, dia ingin menoleh untuk melihatnya, tetapi Gao Lu memperbaiki kepalanya dengan kedua tangan untuk mencegahnya menoleh.

"Xu Zhisheng, jangan bergerak! Ada ulat di kepalamu, aku akan membantumu melepaskannya."

Xu Zhisheng duduk tegak ketika dia mendengarnya, dia sangat kooperatif.

Gao Lu mengusap rambut hitam lembut Xu Zhisheng di depan Li Su seperti seorang pemenang, dan menatap Li Su dengan mata provokatif. Matanya yang tidak ramah seolah berkata kepada Li Su: Bodoh, Xu Zhisheng milikku.

Ketika dia melihat Li Su pergi dengan wajah pucat, Gao Lu mau tidak mau mengangkat sudut mulutnya.

Sejak dia bertemu Xu Zhisheng, sudut mulutnya selalu terangkat tanpa bisa dijelaskan.

Xu Zhisheng menyatakan bahwa dia tidak melakukan apa-apa, tetapi dia merasa sangat bahagia selama dia melihat Xu Zhisheng.

Gao Lu semakin merasa bahwa dia menyukai segala sesuatu tentang Xu Zhisheng kecuali bahwa dia tidak banyak bicara.

Dia tampan, memiliki nilai bagus, dan memiliki suara yang menyenangkan. Selain waspada, dia juga memiliki temperamen yang menyenangkan. Bagaimana dia bisa menjadi orang yang dihindari dan dipukul semua orang di sekolah?

Apa mereka berbicara tentang orang yang sama?

Tapi tidak apa-apa, dia akan menyembunyikan senior Xu-nya sendiri mulai sekarang! Harta karunnya hanya bisa ditelan olehnya sendiri!

Jika tidak ada yang melindungi Xu Zhisheng, maka dia harus melindunginya! Xu Zhisheng baik, selama dia sendiri yang tahu.

"Senior Xu benar-benar menarik serangga."

Gao Lu tidak hanya tidak tersipu saat berbohong, dia bahkan tidak perlu mengetik drafnya.

Lin Xiao bersembunyi di sana dan muak dengan penampilan Gao Lu, Gao Lu sangat tidak normal selama ini, jadi dia bergaul dengan Xu Zhisheng!

Kakek-neneknya adalah tuan yang hebat! Biasanya Gao Lu tidak seperti ini! Bagaimana dia bisa memanggil senior lain untuk menyanjungnya? Mungkinkah dia lupa bahwa dia memukuli senior di sekolah menengah beberapa hari sebelum dia bertemu Xu Zhisheng?

Apa dia pernah menghadapi senior sekolah menengah yang dipukuli?

Tidak! Dia tidak bisa melihat Gao Lu merosot seperti ini!

Xu Zhisheng berjalan setengah jalan dan dipanggil ke kantor oleh guru, mengatakan bahwa dia memiliki teman sebangku baru dan menyuruhnya membawanya ke kelas.

Xu Zhisheng sangat bingung, sejak tahun ketiga sekolah menengah akan memasuki ujian masuk perguruan tinggi, mengapa masih ada siswa baru?Ketika pikirannya tiba-tiba memikirkan sesuatu, dia mengerti segalanya.

Benar, uang bisa mengubah segalanya.

Seolah-olah Xu Yuan, yang jelas dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, dibebaskan hanya dalam waktu empat tahun.

Wajah Xu Zhisheng memucat saat melihat murid baru itu.

///