Marvel Bl [END]

[8]. Menjadi Milikmu?

Helo Kitty
Bantu suport yah
Makasih😃😃

Jangan lupa selalu jaga kesehatan karena zaman sekarang ini penyakit sangat mudah menyebar 😁😁

*****

"Leooooooon " teriak Aura memangil Leon yang baru turun dari angkotnya

Leon menghembuskan nafasnya kesal melihat ke datangan Aura "Apaan...? " gumamnya melirik ke arah Gadis itu

"Gue denger denger lu masuk boyhits nomor 5 yah? " ceringai Aura dengan semangat 45

"ya jelas lah, Leon gitu loh" balas Leon dengan sombong dan agkuh

"Dih, tapi gue senang akhirnya besti gue ini bisa viral" ucap Aura bertepuk tangan kegirangan

"hmm. Yaudah deh gue masuk luan para fans gue lagi nunggu gue " ucap Leon melambaikan tangannya. Yang dibalas Ekspresi Geli oleh Aura kini mereka berdua nampak bertukar dialog

"Dih.... " guman Aura kesal sebelum akhirnya ia Pergi ke kelasnya

"Leon..... " teriak sosok lelaki dari arah lapangan sekolah

"Kenapa sih?, nama gue harus di teriakin mulu? " gumam Leon dalam hati seraya memijat keningnya yang tidak Pusing

Leon memutar Tubuhnya agar bertatapan langsung dari sumber suara " Ka.. Kak Marvel " sahutnya saat mengetahui Lelaki yang sedang mendekat ke arahnya

"Kenapa?...." Gumamnya dengan ekspresi lesuh

Leon cukup kaget melihat kondisi Marvel yang dihiasi bintik bintik merah di wajahnya. Itu terlihat jelas seperti tumpukan Gigitan nyamuk " kak. Itu mukanya kenapa" tanya Leon memperhatikan wajah Marvel yang berbintik bintik

"Kenapa gak Nunguin....?" Tanya Marvel dengan lembut

"hah? Maaf kak.. Kebetukan Leon ada Kegiatan dadakan jadi buru buru Pulang" ucap Leon mengarang

"Kenapa ngak ngabarin?... " timpalnya setelah menerina jawaban dari Leon

Leon hanya tetawa kecil. Entah kenapa otaknya bekerja dengan baik pagi ini " Leon gatau harus ngabari lewat apa, soalnya gada kontak kak Marvel "

" Tapi emang bener kak Marvel nungguin Leon? " tanya Leon Penasaran,

"emang kenapa siswa se top Marvel nunguin gue yang gak punya hubungan spesial denganya" gumam Leon dalam Hati

Marvel menganguk mengisyaratkan kalo ia benar benar menunggu Leon hingga sore " iya. Gue tungu sampai gelap" ucap Marvel seraya memasukan kedua tanganya kedalam saku celananya

Leon Menunduk Menyesal karena membuat Marvel Menunggunya " Maaf kak.. " gumam leon dengan nada sedikit berat

Marvel menepuk bahu Leon dengan Lembut " Jangan di ulangi........Menunggu itu menyakitkan " gumamnya meninggalkan Leon di sana

"Iya kak... " teriak Leon sebelum beranjak pergi ke kelasnya

Leon menghampiri kursinya dan duduk disebelah Rian seperti yang biasanya " Pagi.... " sapa Leon dengan senyum hangat

Rian membalas singkat dengan ucapan sekedar "hmmm" membuat Leon kesal di pagi hari yang gelap ini

Rian membuka pembicaraan setelah sekian lama hening " Leon...? " sahutnya