[✓] Replacement

12

Sunghoon sibuk akan ujian semester nya, ia diberi banyak buku oleh suaminya. Jake mengatakan itu buku yang dia gunakan dan terdapat catatan tambahan didalamnya.

Dia sama sekali tidak nakal selama waktu ujian, pulang dari universitas langsung pulang dan belajar. Karena Jungwon mengatakan jika kakak nya selalu mendapatkan nilai sempurna, jadi dia ingin mengalahkan Jake.

Segelas susu ditaruh ke atas meja. "Jangan tidur larut malam." Jake pergi ke meja kerjanya, mengecek berkas yang dibawa oleh nya.

Handphone berdering entah milik siapa, Jake mengeceknya yang ternyata milik nya. Ia menghidupkan loud speaker, karena ini bersangkutan dengan sang ibu.

"Sunghoon sedang ujian? Eomma sudah menyiapkan rencana bulan madu untuk kalian saat Sunghoon libur semester."

Sunghoon tersedak susu yang sedang dia minum dan Jake yang biasa saja. Dia sudah tau ini akan terjadi, terlebih ibu nya sudah memberitahu sebelum mereka resmi menikah.

"Eomma-"

"Hawaii tempat yang bagus, bukan? Atau Yunani? Ah, Hawaii pilihan paling bagus. Kalian tenang saja, anggap ini hadiah pernikahan dari eomma untuk kalian."

Telepon terputus setelahnya, Jake kembali menaruh handphone nya ke tempat asal. "Anggap saja sebagai liburan semester mu."

"Aku masih benci kau."

"Aku tidak tau siapa yang kau maksud."

"Kau hanya berpura-pura tidak tau."

Jake meraih handphone nya, ia mencari sesuatu dalam galeri. "Ini teman-teman ku selama masa kuliah, mereka yang paling dekat dengan ku. Tidak ada yang dari fakultas kedokteran."

Sunghoon perhatikan orang-orang dalam foto. "Dia?"

"Beomgyu dari jurusan teknik mesin."

"Dia?"

"Itu mantan ketua BEM, Yeonjun hyung dari jurusan manajemen."

"Dia?"

"Kekasih yang sekarang istri dari mantan ketua BEM dari jurusan ilmu komputer, itu Soobin hyung."

"Di-"

"Dia memang dari fakultas kedokteran, tapi dia kekasih kakakmu."

Sunghoon langsung mengalihkan pandangannya. Kekasih kakaknya?

Jake tersadar akan perkataan nya barusan. "Intinya dia tidak ada hubungan apapun dengan ku, siapa yang kau maksud?"

"Tidak tau, mereka hanya mengatakan kau dekat dengan senior fakultas kedokteran."

Sabar....

"Itu hal biasa, memang sering ada rumor aku berhubungan dengan seseorang. Pada kenyataannya aku hanya sibuk dengan diriku sendiri, berkuliah dan bermain."

"Aku tidak percaya begitu saja."

Oh, Tuhan! Cobaan apa lagi ini?

Jake tersenyum. "Lanjutkan belajar mu, besok kau cari tahu siapa yang mereka maksudkan." Ia kembali melanjutkan pekerjaannya.

"Jungwonie, kau tau siapa saja teman kakakmu saat kuliah di sini?"

"Iya, kenapa?"

"Ada yang dari fakultas kedokteran?"

"Hanya Minjeong noona. Satu lagi... sepertinya bukan teman Jake hyung, karena Jake hyung tidak pernah suka. Dia selalu berbohong jika ada rapat kegiatan universitas jika ada orang itu."

"Siapa?"

Jungwon tersenyum meledek. "Go Eunji. Kau cemburu padanya?" Dia langsung tertawa setelah melihat wajah Sunghoon yang merungut kesal.

"Tapi Sunghoon-ah, jadilah Sunghoon yang kuat. Orang yang memiliki obsesi bisa melakukan apa saja, dan jangan mudah percaya." Ujar Gaeul yang sejak awal diam.

"Bayangkan kau sedang bermain dalam balapan. Jika kau berhenti karena lawan mu menebarkan paku di jalan, maka kau kalah. Tapi, kalau kau tetap berjalan dengan berhati-hati, kau akan menang." Tambah Sunoo.

"Kenapa kalian mengatakan itu?"

Mereka menghela nafas jengah, bukan kah sudah jelas akan kecemburuan Sunghoon? Padahal beritanya tidak jelas tapi dia sudah cemburu.

To be continued....