24

4.5K 400 2
                                    

"BAGAIMANA BISA ADA BERITA SEPERTI ITU?!" Asisten dan sekretaris Jake terlihat takut dengan kemarahan si bos karena berita yang disiarkan di televisi dan beberapa platform media sosial.

Berita itu membuat 2 masalah dalam hidupnya, masalah pada bisnis nya dan masalah dalam rumah tangga nya.

"Sajangnim… para pemegang saham sudah mulai menelepon dan meminta keterangan dari anda." Ujar sang sekretaris.

"Keterangan apa lagi? Kalian sudah tau jika berita itu tidak benar, Sunghoon istri ku dan aku tidak pernah berkencan dengan siapapun." Ujar Jake dengan marah.

Jake memijit pelipisnya yang terasa berdenyut. "Siapkan rapat untuk para pemegang saham dan suruh ayahku datang, siapkan juga untuk konferensi pers lusa."

"Lakukan sekarang!"

Mereka berdua segera membungkuk dan pergi untuk melaksanakan tugas yang diberikan, Jake yang marah benar-benar menyeramkan. Dan ini kali pertama untuk mereka.

Diraihnya benda pipih yang tergeletak di meja, mencoba menelepon Sunghoon. Tapi suara operator yang mengatakan nomor tidak bisa dihubungi. Ia mengirimkan pesan, tapi ternyata nomor nya telah di blokir.

Mau tak mau ia menelepon ibu mertuanya. "Eomma, bagaimana keadaan Sunghoon? Dia tidak menerima telepon ku dan memblokir nomorku."

"Beritanya tidak benar, kan?"

"Tentu saja eomma, aku sama sekali tidak berhubungan dengan siapapun dan hanya dengan Sunghoon. Bagaimana keadaannya?"

"Dia sedang tidur sekarang, sebelumnya dia menangis."

"Eomma, tolong jaga dia aku akan segera menyelesaikan masalah ini."

"Baiklah, eomma akan menyuruh ayah Sunghoon untuk membantu mu menjelaskan pada para pemegang saham di perusahaan mu."

"Ne, terimakasih." Setelah mendapat jawaban, Jake langsung mematikan teleponnya.

Para pemegang saham sudah berada di ruang rapat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Para pemegang saham sudah berada di ruang rapat. Termasuk teman-teman nya, ayah nya, dan ayah mertuanya. Ada pengacara juga dari pihak pemegang saham.

"Pertama-tama aku ingin meminta maaf sebesar-besarnya karena masalah ini. Aku ingin menjelaskan yang sebenarnya, jika berita itu tidak benar sama sekali."

"Tidak ada yang namanya perselingkuhan, dan perempuan dengan status dokter yang dimaksud tidak ku kenal. Untuk hubungan ku dengan seseorang dalam foto…."

"Dia istri ku, Park Sunghoon. Aku akan memberikan bukti berkas pernikahan kami dari pemerintah, dimana sacara hukum kami resmi telah menikah."

Asisten Jake memberikan berkas pernikahan si bos, sehera di cek oleh mereka dan pengacara yang ada. Para pakar hukum itu mengangguk, membenarkan jika itu surat asli.

"Kami tidak bisa mengambil keputusan sekarang tuan Shim." Ujar salah satu pemegang saham.

Taehyun bangkit dari duduk nya. "Perlu bukti apa lagi, direktur Yu? Bukankah sudah jelas jika tidak ada yang namanya perselingkuhan. Jika anda butuh saksi pernikahan, aku saksi nya."

Jay memutar-mutar pulpennya. "Bukankah perselingkuhan itu ada pada kalian? Bar kecil hingga yang besar di Itaewon ataupun Gangnam itu milikku."

Para pemegang saham dan investor langsung terdiam. Tersekakmat oleh Jay yang mengetahui perselingkuhan mereka yang dilakukan di bar-bar mewah.

"Tidak apa, kalian bisa memberi keputusan besok setelah konferensi pers selesai. Sekali lagi, maaf atas keributan hari ini." Jake membungkuk dalam.

Changmin merasa sedih, putranya yang selalu teguh dalam pendiriannya yang tidak akan membungkuk dalam pada orang-orang yang menurutnya tidak patut dihormati, kali ini rela mengesampingkan untuk melindungi rumah tangga nya dan perusahaan nya yang bisa dikatakan terancam di ambang kehancuran.

Dan Bogum bisa lihat ketulusan menantunya pada anak bungsu nya, ia awalnya ragu karena Jake hanya memperlihatkan sifat nya yang bisa dikatakan negatif.

Bagi teman-teman nya, Jake benar-benar berbeda dari biasanya. Mereka sangat bangga karena Sunghoon berhasil mengubah sifat Jake yang negatif.

To be continued….

[✓] ReplacementTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang