14🔞

12.4K 512 4
                                    

Pakaian yang Sunghoon gunakan sudah berantakan, semua kancing kemeja Jake yang terbuka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pakaian yang Sunghoon gunakan sudah berantakan, semua kancing kemeja Jake yang terbuka. Tangan Sunghoon meremas surai hitam milik suaminya yang sedang menciumi setiap jengkal leher nya.

"Eunghh Jakehh...."

"Anghh...." Lenguhnya saat tangan Jake mulai memainkan tonjolan di dadanya. Jalan pikirnya sudah kosong karena masa heat, ia hanya ingin dipuaskan.

Jake menyudahi kegiatan nya, ia menatap orang dibawah dengan tangan sebagai tumpuan. "You are so beautiful honey."

"Jake."

"Hmm?"

"I'm naughty."

"Ya, lalu?"

"Punish me." Sunghoon menatap suaminya dengan ekspresi memohon. Terlihat menggoda, apalagi dengan hasil karya seorang Jake Shim di leher dan sekitar dada Sunghoon.

"You won't regret it?"

"No... please, punish me...."

Jake menyeringai, ia kembali mencium bibir Sunghoon yang mulai membengkak. Tangannya melepaskan setengah celana yang digunakan istrinya.

"Mmhh." Sunghoon terkejut saat miliknya dimainkan, isi kepala nya tambah kacau sekarang. Ia bisa mendesah saat Jake mulai memainkan nipple nya dengan mulut. "Anghh Jakehh... ahh...."

"A-akuhh...." Sunghoon mendesah kecewa saat Jake menghentikan permainannya.

"Not now baby."

Sunghoon yang diulurkan jari suaminya segera mengemut kayaknya sebuah Lollipop.

"Ahh shit."

"Stop baby." Jake menarik tangannya. "Do anything if you feel sick, I won't stop." Ia kembali mencium bibir omega dibawah, perlahan memasukkan kedua jari nya ke lubang Sunghoon.

"Akhh hiks...." Sunghoon meremas lengan suaminya saat bagian bawahnya terasa sakit saat sesuatu memaksa masuk. Pipinya dibelai dengan lembut.

Seolah tuli, Jake tetap melanjutkan kegiatannya, ia mengisap nipple sang istri untuk mengalihkan rasa sakit yang dirasakan.

Sunghoon mulai terbiasa dan menikmati nya, ia mendesah saat jari Jake masuk. "Ahh ahhh fashh fasterr hhh...."

Bukannya menuruti, Jake malah berhenti dan mengeluarkan jarinya. "The night is still long, honey." Ia melepas kemeja dan celananya.

Mata si Park bisa melihat milik suaminya, ia rasa akan lebih menyakitkan dari jari. "Emm Jake...."

"It's okay, it just hurts at the beginning."

"Tap- mphh!" Jake kembali menciumnya, ia kembali terbuai dan seolah lupa dengan masalah sebelumnya. "Akkh!!"

Tubuhnya tersentak saat sebuah benda tumpul dengan ukuran lebih besar memaksa masuk ke lubangnya. "Tidak mau... hiks sakit hiks...."

Jake mengusap kepala istrinya. "Aku tidak akan berhenti, kau bisa mencakar punggung ku atau menarik rambut ku."

Sunghoon menggeleng dengan air mata yang keluar. Tapi Jake menciumi leher nya lagi dan memainkan nipple nya. "Eunghh...."

Jake kembali melanjutkan untuk memasukkan miliknya ke lubang Sunghoon, lengannya menjadi pelampiasan Sunghoon.

"Ahh." Jake melenguh saat miliknya secara keseluruhan sudah masuk, ia diam agar Sunghoon terbiasa. Memberi kecupan pada dahi dan bibir si omega.

"Emm bergerak lah." Ujar Sunghoon pelan, ia terlalu malu untuk mengatakan nya.

Kali ini Jake menuruti permintaan omega nya, ia mulai bergerak secara pelan. Orang di bawahnya mendesar terlebih saat titik kenikmatan nya terkena.

"Ahh ahh Jakehh...."

"Fash fasterhh...."

"As you wish." Jake menambah tempo gerakannya dan terus mengenai titik kenikmatan sang istri. Tidak tinggal diam, dia mengisap nipple Sunghoon yang menganggur.

"Jaeyoonhh Jaehh...."

Jake suka itu, ia lebih suka nama aslinya disebut. "Why, honey?"

"Ahh lagihh...."

Paham yang dimaksudkan, Jake memperdalam miliknya. "Seperti ini?"

Sunghoon tersentak saat titik kenikmatan nya ditumbuk cukup kencang, tapi ia menyukainya. "Yaa lagi lagihh...."

"Sial...." Jake menyembunyikan wajahnya di perpotongan leher sang istri. "Kau mau keluar? Lubang mu semakin sempit." Bisiknya tepat ditelinga Sunghoon.

Dengan polos nya Sunghoon mengangguk, ia memeluk leher sang suami. "Jaeyoonhh...."

Gerakan Jake semakin cepat, kalau begini dia juga akan keluar. "Together honey."

Sunghoon lebih dulu keluar, ia menarik rambut suaminya. Tak lam disusul Jake yang memasukkan miliknya lebih dalam dan keluar, menggigit bahu sang istri.

Nafas Sunghoon masih terengah-engah, meraup oksigen yang tersedia. "Aku lelah...."

Jake mengusap surai milik yang lebih muda, sampai telinganya mendengar dengkuran kecil. Ia lepas penyatuannya, mengecup dahi Sunghoon lama, lalu membaringkan diri disamping dan menarik selimut untuk menutupi tubuh mereka.

To be continued....

Tidak jdi dibuat pvt, tpi kemungkinan wp ini ku buat au.

Tidak jdi dibuat pvt, tpi kemungkinan wp ini ku buat au

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✓] ReplacementTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang