Hijrah Cinta Balqis • 11

6.2K 373 17
                                    

بِسْمِ ٱللَّٰهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah suatu kegalauan, kesedihan, kebimbangan, kekalutan yang menimpa seorang mukmin atau bahkan tertusuk duri sekalipun, melainkan karenanya Allah akan menggugurkan dosa-dosanya," (HR

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah suatu kegalauan, kesedihan, kebimbangan, kekalutan yang menimpa seorang mukmin atau bahkan tertusuk duri sekalipun, melainkan karenanya Allah akan menggugurkan dosa-dosanya," (HR. Bukhari dan Muslim)

•••

Sekarang mereka semua sedang makan di ruang makan Ndalem.

Mereka memakan makanan dengan hening dan khidmat, seakan menggambarkan ketika berada di ruangan yang sunyi.

Balqis sebenarnya tidak ingin bergabung akan tetapi Umi Aisyah memaksa dan Adara pun sama halnya.

Kalau kata Adara mah, mumpung rejeki kita makan enak kalau disana mah cuma makan tempe sama ikan lele mulu bosen.

Balqis duduk berhadapan dengan Gus Arrayan, sedangkan Adara disebelah Afifah berhadapan dengan Gus Azzam. Ustadzah Azizah disamping Umi Aisyah dan Lina. Kalau ditanya Hawa, jawaban nya ialah dia sudah tertidur pulas dikamarnya.

Balqis memakan makanan dihadapan nya tidak selera, padahal hidangan nya sangat nikmat sekali. Ada udang disambelin, ayam gulai, cumi goreng dan sayur. Ohiya jangan lupakan sambal ya dan itu semua ada capur tangan Balqis, Adara dan Afifah.

Afifah memperhatikan Balqis yang melamun seperti ada utang yang menunggak. "Pssttt, Dar.. liat Balqis deh kok melamun aja ya," ucap Afifah berbisik seraya menyenggol lengan Adara yang tengah menyantap hidangan dengan khidmat.

Adara menoleh kearah Balqis yang tepat berada disampingnya. "Entah," kata Adara kepada Afifah lalu menyantap kembali hidangan nya.

Afifah mendengus. "Nak Balqis gak enak ya makanan nya?" ucap Umi Aisyah kepada Balqis.

Balqis yang mendengar nya pun menoleh pelan kearah Umi Aisyah seraya tersenyum tipis. "Enak kok umi, emang Balqis lagi kurang nafsu makan aja. Maaf ya.." ucap Balqis sopan.

Sebelum Balqis menjawab, semua orang yang berada di sana melihat kearah Balqis.

"Lo sakit?" tanya Adara menaruh tangan nya didahi Balqis. "Gak panas kok."

Balqis merotasikan matanya malas. "Gue gak sakit, otak lo yang sakit tuh!" ketus Balqis.

"Dihh pms lo?"

"Bisa diem gak si lo?!" bentak Balqis kepada Adara dengan nafas memburu.

Adara tersentak kaget, "lo kenapa dah?" tanya Adara bingung.

Hijrah Cinta Balqis [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang