Hijrah Cinta Balqis [TERBIT]

Hijrah Cinta Balqis • 23

Assalamualaikum semua, sehat selalu ya.

Jangan lupa untuk vote, komen dan share, terimakasih.

Ingat, typo bertebaran!

Nabi Muhammad SAW bersabda, "Siapa yang mencintai seseorang, sampaikan kepadanya, aku cinta kepadamu."

~💗~

Adara yang terlalu fokus pada penampilan Gus Azzam pun terheran kemana perginya Balqis.

"Fah, Balqis kemana dah?" tanya Adara kepada Afifah yang disebelah kanan nya.

Afifah menoleh kearah samping Adara, ternyata benar bangku itu kosong. "Loh bukan nya samping kamu ya, tapi kok gak ada."

"Nah makanya itu, lo liat gak dia kemana?" tanya Adara.

Afifah menggeleng. "Apa jangan-jangan dia.."

"Oke baiklah kita sambut penampilan spesial dari Gus Arrayan Baihaqi dan Balqis Alzena." teriak sang pembawa acara.

Baik Adara maupun Balqis melebarkan kedua matanya. "Mantap."

Sedangkan Balqis yang dipanggil namanya mendadak jantung nya berpacu dengan cepat. Tangan nya mendingin seperti sedang di kutub Utara.

Nah kan benar apa kata gue, batin Balqis.

Balqis berjalan kearah panggung yang saat itu sudah ada Gus Arrayan yang tengah memegang mikrofon.

Otomatis ketika Balqis berjalan semua pasang mata mengarah kepadanya.

Balqis sudah berada dipanggung tepat disamping Gus Arrayan yang saat itu wajahnya sangat amat datar, tidak ada ekspresi yang istimewah.

Balqis mengambil mikrofon yang diberikan oleh seorang santriwati. "Makasih," ucap nya pelan.

"Yah kok dia, bukannya ustadzah Azizah," pekik salah satu santriawati di kursi penonton.

Balqis yang mendengar itu pun hanya bisa menghela nafas. Ini yang dia takutkan.

Sedangkan Azizah yang melihat kakaknya dengan seseorang yang ia sukai mendadak raut wajahnya berubah, tangan nya mengepal. Ada rasa tidak suka menggeluti hatinya, ingin rasanya ia lari ke panggung itu untuk menggantikan Balqis.

"Oke baiklah karena keduanya sudah ada dipanggung mari kita saksikan penampilan mereka berdua."

"BALQIS BESTOT KUU," teriak Adara menyemangati Balqis.