Desa Yun San

598 14 1
                                    

Pagi hari membawa udara yang sejuk dan sinar matahari yang hangat menyinari sebuah desa diarea kekaisaran Xing Luo,desa ini berada sangat jauh dari ibu kota kerajaan,bahkan sangat dekat dengan  laut diwilayah kerajaan star Luo.

Kesibukan penduduk desa pada umumnya juga terlihat sama didesa ini,para pria mulai mempersiapkan alat kerja mereka untuk mencari nafkah untuk anak dan keluarganya,para wanita menjemur pakian dan banyak aktifitas lain nya,umunya semua sibuk dengan urusan mereka sendiri.

Dibawah pohon kayu yang cukup besar terlihat beberapa orang anak yang tampak berusia 6 tahun sedang asyik bermain dengan sebaya teman mereka.

Ya!!ini adalah desa Yun San yang berada sekitar 1 km didekat laut dan berpusat kota dikota gengxin.

Tawa ria anak yang bermain membawa kehangatan yang tidak ditemukan dikota besar dibenua doulou yang hampir keseluruhan anak mereka berada dibawah kepengaruhan keluarga atau pun sekte mereka,sehingga bermain bersama teman sebaya  adalah kata yang hampir tidak pernah ada,kalaupun anak bangsawan bermain itu pasti bersama pengasuh atau kakak/adik mereka sendiri,dengan orang lain?? Itu tidak mungkin bagi anak bangsawan.

Desa Yun San diawasi oleh seorang kepala desa yang memerintah langsung dibawah kota gengxin. Dia adalah seorang perempuan yang berumur sekitar 50 tahun. Alasan ia bisa menjadi kepala desa ini adalah karena ia adalah master roh,tepatnya master roh satu-satunya didesa ini yang bisa berkultivasi sampai level 37 diusia senjanya,penyebab dia menjadi master roh tunggal adalah bukan karena semua penduduk disini semua adalah manusia biasa,tapi karena tidak ada orang lain yang terlahir dengan kekuatan roh,bahkan level 1 pun tidak pernah terlihat.

Namanya adalah Yun Yeyue,disisi lain dia juga menjadi keturunan langsung pendiri desa yang namanya diabadikan menjadi nama desa tersebut yaitu "Yun San".

Dahulunya Yun San adalah seorang master jiwa yang tergolong kuat mampu berkultivasi ketingkat judul doulou dan mendirikan desa yang ada sekarang dengan orang-orang yang mengikuti dan mengaguminya sebagai penduduk utama pada ketika itu, tapi Yun San berakhir tragis ketika dikalahkan oleh makhluk roh laut yang sangat kuat sehingga desa harus dipindahkan sedikit lebih jauh dari pantai laut,setelah kejadian itu para penduduk desa menetapkan nama Yun San sebagai nama desa mereka mengingat jasanya melindungi mereka dari serangan makhluk roh laut ketika itu.

Yun Yeyue berjalan kearah anak-anak yang sedang bermain bersama dua orang lelaki paruh baya dibelakangnya,"anak-anak!! sekarang sudah saatnya untuk berkumpul dibalai utama desa,sudah saatnya membangkitkan roh pelindung kalian" seru Yun Yeyue pada anak yang sedang bermain.

"Master roh penguji sudah akan segera datang"tambahnya.

Semua anak pun berjalan mengikuti Yeyue menuju balai desa yang letaknya berada ditengah desa.

Jumlah anak yang berkumpul mengikuti proses pembangkitan roh pelindung didesa ini terbilang cukup banyak tahun ini yaitu 24 anak,melebihi tahun tahun sebelumnya yang hanya berkisar diangka belasan saja.

Desa ini cukup luas dengan banyaknya perumahan dan ladang yang membentang,tapi dari keseluruhan aspek desa ini hanya dihuni oleh 9 kelurga utama yang salah satunya adalah keluarga Yun.

9 kelurga utama ini semuanya adalah gen yang cukup kuat jika dilihat dari garis keturunan mereka,tapi permasalah terlahir tanpa kekuatan roh adalah sebuah kesialan yang dianggap kutukan dewa bagi mereka.

Dikejuahan tampak 2 orang pria menuju arah mereka dengan mengendarai kuda,wajah Yeyue tampak senang ketika kehadiran 2 orang ini,sesekali ia berbalik kepada anak-anak dibelakang nya dengan senyuman khas nenek tua.

2 orang itu pun turun dan menghampiri Yeyue dan melihat anak dibelakangnya,"apakah ini sudah semua?"tanya pemuda itu,"tuan master ini sudah semuanya,semoga kali ini ada yang berbakat demi kelangsungan desa kami" jawab Yeyue  dengan sedikit sedih dikerutan wajah tuanya.

"Kalau begitu ayo kita mulai saja" pemuda itu pun berjalan menaiki tangga balai utama desa diikuti semua orang yang hadir ketika itu,tidak ada orang tua anak-anak yang hadir karena sudah beberapa kali nasip sial mendera mereka tanpa adanya yang terlahir dengan kekuatan roh sehingga hanya Yeyue yang menjadi perwalian anak-anak ini seorang diri.

Memasuki balai,pemuda itu sudah berdiri dengan menghadap semua yang hadir terkecuali pemuda lain yang datang bersamanya yang duduk di pojokan dalam aula depan balai tersebut.

"Nama ku adalah Lin Dan Yang,aku dari Aula roh pelindung Malaikat suci, Yang datang bersamaku adalah tuan Hi Tian Di dari kekaisaran Xing Luo,dan akulah yang akan menjadi master Penguji roh kalian hari ini,jika ada diantara kalian yang berbakat maka bisa memutuskan untuk bergabung dengan akademi manapun di kekaisaran Xing Luo atau Aula roh".

Penguji roh ini adalah utusan dari aula roh yang bertugas dikekaisaran Xing Luo,sedangkan perwakilan Xing Luo adalah seorang yang diberi mandat untuk menemani penguji roh ini, faktanya kekaisaran Xing Luo tidak begitu peduli dengan master jiwa karena bagi kerajaan yang terpenting adalah kekuatan militer kerajaan diketentaraan.

"Anak yang pertama boleh maju,apapun yang terjadi tidak perlu takut,ini tidak akan melukai kalian".

Yeyue memberikan anggukan kepada seorang anak perempuan untuk maju lebih dulu.

Anak itu terlihat cukup cantik diusia ini, 6 tahun cukup cantik meski dengan busana seadanya.

"Sebutkan namamu" Danyang mengangkat tangan kepada anak perempuan tersebut. "Namaku Yun Ran" dengan suara lembutnya ia menjawab Danyang.

"Yun Ran aku akan mulai segera,kau cukup ikuti perintah ku saja,dan yang terpenting jangan takut" Danyang menyentuh kepala Yun Ran sambil tersenyum.

Dengan meletakkan kedua tangan didadanya,Danyang mulai memanggil roh pelindungnya,sesosok burung berwarna ungu muncul dibelakangnya disertai 6 cincin roh 1 putih 2 kuning 2 ungu dan 1 hitam,dari tampak roh pelindungnya itu adalah merpati Paruh elang.

Dari alat penuntun jiwa ia mengambil 9 batu yang cerah berwarna kuning keputihan,batu itu melayang menuju Yun Ran dan mengelilinginya.

"Ulurkan tangan kanan mu,dan coba keluarkan dengan pikiran mu yang ada didalamnya" seru Danyang kepada yunran.

Yunran mengangkat tangan kanannya,sebuah sinar mulai muncul ditelapak tangan kanannya,tangan kiri yang tidak terangkat juga tampak menyembulkan sinar yang berbeda,membuat Danyang bersenandung"ah" dimulutnya.

Dari tangan kananya keluar sebuah tombak berwarna putih yang tampak megah.

Pandangan Danyang beralih ke tangan kiri Yun Ran yang masih mengepal di samping rok nya.

"Angkat juga tangan kirimu dan coba keluarkan"


Support Ya kak!!!

"Ah

Penakluk Monster JiwaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang