🍑Ep 12.

36.6K 3.1K 57
                                    


Mereka Sampai tepat di taman, Iyan berjalan dengan memegang jari tunjuk sang daddy, Tingg badan Nya pun hanya sebatas dada sang daddy membuat nya sangat terlihat kecil dan mungil

" Daddy-daddy Iyan ingin Es krim! "ucap Iyan girang membuat orang sekitar menatapnya gemas

" Baiklah, hanya Satu oke"ucap damar dengan Mengelus rambut Iyan lembut membuat kaum hawa yang tengah berada di sekitar sana histeris

Omo² Mau dong om jadi istrinya

Gilakkkkk anak nya Cute bngettt

Klo Bapak nya kek gini gue juga mau

Kalo gak bapak nya anak nya lah

Haduh Bapak nya Bikin diabetes

Dll.

Sedangkan yang di bicarakan tengah duduk anteng menunggu eskrim Yang Daddy nya beli

Tak lama sang daddy Datang dengan Satu cup eskrim Sedang

"Makasih daddy "girang Iyan mengecup Pipi sang daddy singkat membuat damar tersenyum hangat

Tak lama, terdengar Suara Telepon damar Berbunyi,

" Baby tunggu sini, Daddy angkat telepon dulu oke, Jangan kemana-mana "peringat sang daddy dan di angguki sang empu

'sistem dimana mereka'batin Iyan sambil melirik Kesana Kemari

Arah Jam 10 tuan! Di balik Pohon besar"

Iyan Mengangguk dan Melangkah menuju arah yang di katakan oleh sistem, ia mengintip di balik pohon, Terlihat hampir 10 pemuda Sedang Adu Bacot, ada Yang saling Jambak, pukul pantat, cubit-cubitan melihat itu Iyan menjadi Semangat Menontonnya

Duduk di bawah pohon tak jauh dari sana, dengan Mengemut Es krim di tangannya,

Saat Salah satu dari mereka Lengah si Asep Nendang Bokong Salah satu lawan membuat nya tersungkur

Pfff tawa Iyan menggelar di sana

Perkelahian mereka terhenti oleh tawa geli seseorang?

Sebagian dari mereka merasa familiar, sedangkan yang lainnya tertarik ingin tahu,

Mereka serempak menoleh dengan Dion dkk terkejut serta panik saat melihat wajah merah pemuda mungil itu, mulut yang penuh noda es krim membuatnya nampak lucu dan konyol

Hingga...

"Baby/Iyan! "ucap serempak Dion dkk

Iyan menatap mereka dengan berkedip lucu dan tersenyum manis hingga mata bulatnya melengkung

"Abang~ "panggil Iyan dengan melambaikan tangan kanannya dengan Cengiran menampakkan Gigi gingsul bersebelahan miliknya yang mana membuat nya semakin terlihat begitu manis

CuteBoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang