Terlihat seorang pemuda tengah duduk di taman dengan memejamkan matanya menikmati hembusan angin menerpa wajah manis nya, dia Raja
Mendongak merasakan gerimis membasahi wajah nya yang penuh dengan luka lebam, pemuda itu menghela nafas dengan tersenyum gentir
Tak lama, terdengar isakan dari bibir mungil itu
" Hiks! "
" A-ayah~ "
" Hiks Raja rindu sama ayah "
" Raja Cape~ Mami udah gak sayang sama raja "
" Raja hiks, raja selalu di pukul hiks, raja selalu di kurung! "
" Mami udah punya keluarga baru, raja gak di anggep di sana hiks, bahkan rumah milik ayah bukan tempat yang indah lagi hiks, melainkan neraka bagi raja! "
" Raja cape! Raja mau nyusul Ayah aja hiks!!! " dengan pandangan kosong, pemuda itu melangkah menuju danau di depan nya, hujan yang terus menerus membasahi pemuda itu, hingga...
*Byurrr
Di sisi lain, kini Iyan tengah membuat kue dengan Bubu raga, sedangkan Raga tengah berada di taman belakang bersama sang Daddy
Iyan terlihat sangat akrab dengan Bubu Raga di tambah Daddy Raga yang sering menjahili Iyan, membuat Raga selalu pasang badan untuk membela Iyan
" Nah selesai " girang Iyan menatap sang bubu
Bubu tersenyum lembut lalu mengelus sayang rambut halus Iyan dan berkata-
" Iyan hebat! " puji Bubu membuat Iyan memerah malu
Bubu terkekeh melihat itu, kemudian Mereka Memotong kue yang telah jadi dan menyusun nya di tempat yang sudah di sediakan
" Yaudah, kalo gitu Iyan bawa kue nya biar bunda bawa minum nya Okey?! " Iyan Mengangguk semangat, mereka menuju taman belakang, terlihat dua pria dengan usia jauh berbeda tengah duduk sambil mengobrol ringan
" Daddy, bang Raga~ " panggil Iyan dengan ceria membuat dua pria itu menoleh
Yah, Iyan di suruh untuk memanggil pria itu sama seperti raga memanggil mereka
" Wah~ mantu Daddy bawa apa tu? " mendengar panggilan Daddy Raga membuat Iyan memerah malu
" Bubu~ " rengek nya membuat sang bubu terkekeh, sedangkan Raga hanya tersenyum tipis
" Mas udah, jangan bikin Malu mantu Bubu " sang bubu ikut-ikutan menggoda si kecil membuat Iyan cemberut dan memandang Raga minta pertolongan
" Dad,Bubu udah! " Datar Raga dengan menarik Iyan duduk di samping nya
Sang bubu terkekeh, sedangkan Sang Daddy diam-diam mencibir Perbuatan sang anak
" Kenapa Hem " tanya lembut Raga tersenyum tipis
Iyan hanya menggeleng lalu Menyondongkan Satu Kue ke depan mulut raga
" Cobain, ini buatan Iyan dan Bubu " ucap Iyan dengan senyum manis nya
Raga Menerima suapan Iyan dengan senang hati, melirik sang Daddy dengan mengejek
Sang Daddy tak terima pun menatap sang istri
" Yang~ " rengek Daddy raga membuat Iyan terkekeh geli
" Is! Mas gak malu apa di liat anak-anak? " ucap sang Bubu dengan mencubit pinggang sang suami, Sang Daddy hanya mendengus menerima tatapan remeh dari sang anak
Mereka berbincang dan bercanda hingga sore
Kini Iyan tengah Berada di kasur milik Raga, Iyan tengah menggunakan Piyama Raga yang kebesaran di tubuh mungilnya
Iyan menjuntai kan Kakinya di tepi kasur menunggu raga yang tengah mandi
Ckel
Pintu kamar mandi terbuka, terlihat Raga dengan Celana pendek selutut berwarna hitam dan Kaos Hitam melekat di tubuh atletis milik nya
Iyan tak berkedip, jantungnya berdebar!
' nikmat mana yang kau dustakan! '
KAMU SEDANG MEMBACA
CuteBoy
Short StoryTerlihat seorang pemuda sebut saja namanya Edo, Pemuda Manis ini sedang Asik memanjat Pohon Rambutan milik Tetangganya?!! " Duh Tinggi banget sih! "Kesal Edo " Heh, Ngapain kamu! "Teriak Emak-Emak dengan Sapu lidi Di sebelah tangan nya. Karena Kage...