🍑Ep 34.

21.6K 1.9K 24
                                    

Terlihat di ruangan serba putih dengan alat-alat pernafasan tergeletak apik di tubuh Pemuda kecil itu, di samping pemuda itu, terdapat seorang pemuda lain dengan Wajah Datar namun memiliki Sorot mata yang nampak sangat Khawatir

Tangan nya tak henti-hentinya mengelus wajah pucat pemuda kecil itu

" Apakah Mimpimu begitu indah? " Jeda pemuda itu

" Hingga sampai sekarang,kau tak mau membuka matamu " lanjutnya dengan Senyum sendu nya

Clek

Pintu terbuka, Menampilkan seorang pemuda dengan Rambut acak-acakan

" Bagaimana hasil nya? " Tanya Pemuda itu pada pemuda yang baru saja datang

Pemuda Yang tak lain Adalah Dion, Menatap Teman Nya itu dengan frustasi membuat pemuda itu merasa akan hal buruk terjadi

" Kita bicara di luar Raga " yah Pemuda yang sedari tadi di samping Pemuda kecil yang mana adalah Iyan dialah Raga

Mereka berjalan keluar membuat ruangan Yang di tempati Iyan Menjadi Sepi

Iyan sedikit membuka sebelah matanya untuk memastikan Bahwa tidak ada siapa-siapa di sana

" Hufffhh~ " helaan Nafas Yang Iyan Buat dengan Wajah Datar

Ting!

Misi Selesai!

-Berpura-pura pingsan selama 2hari

Hadiah-
-Keimutan 10%+
-kesehatan 5%+

" Jadi Apakah Poin ku masih di kunci Sistem! " Ucap Lelah Iyan

Benar tuan, karena Misi Kemaren Gagal
Hukuman di ganti menjadi Penguncian Poin Selama 5 hari!

Bukan kah Itu keterlaluan! Pikir Iyan

' bagaimana bisa gue nambahin % kesehatan kalo begini! ' batin Iyan kesal

' dan Apa-apaan pinalti Hukuman Yang Dia dapat! Mendapat penyakit Yang ah! Lupakan! Membuat pusing saja ' geruntu Iyan

Sedangkan di luar ruang inap Iyan, Terlihat Dion dan Raga saling menatap dengan Wajah serius

" Jadi " penasaran Raga

Sebelum menjawab, Dion menghela nafas berat!

" Iyan Mengalami gangguan Pada bagian jantung nya, Dokter tidak tau penyebab pastinya, akan tetapi dokter berkata Bisa jadi, Iyan sudah memiliki Penyakit itu sedari dia kecil " jawab Serius Dion dengan Wajah nampak kacau

" Ini akan membuat Iyan terus merasakan Pusing pada kepala serta sakit pada bagian Dada nya, bahkan Bisa di simpulkan Iyan Akan merasakan sakit yang luar biasa " ucap Dion lirih dengan Mendudukkan Diri di kursi penunggu dengan Mengacak acak Rambut nya

Wajah Dion kini memerah Marah, Kecewa, sedih secara bersamaan!

Dia Marah! Mengapa Harus Iyan, pemuda yang mereka sayangi, adik nya, sayang nya, cinta nya, jiwa nya, bahkan Segalanya bagi Dion serta keluarga mereka!

Dia kecewa, sedih karena tak bisa menjaga Berlian mereka!
Akan sangat Menyakitkan bagi mereka jika melihat kesayangan mereka sakit seperti ini!.

Bahkan Melihat nya menangis saja mereka tak tega!
Apa lagi sekarang! Penyakit jantung?
Apakah tidak keterlaluan!
Seorang pemuda yang bahkan Baru saja merasakan Kebahagian dari keluarga barunya, sekarang mendapatkan kesengsaraan lain!

Tak jauh berbeda dengan Dion, Raga saat ini Hanya diam mematung dengan Wajah tak bisa di jelaskan

Tidak!

Dia tidak akan membiarkan Iyan pergi dari Hidup nya!

Dia menyesal Telah Mendiam kan Iyan kemaren!

Dan bisa jadi, Karena dirinya Iyan Menjadi Drop seperti sekarang!

Sial!

Sial-sial!

Dia tak akan bisa memaafkan diri nya sendiri jika sesuatu buruk terjadi pada Iyan!

Arrrggggggghhhh!

Raga Memukul Tembok berulangkali Membuat Tangan Nya memerah hingga berdarah!

Bahkan Dion tak bisa Menahan nya, dia tau Bahwa saat ini, Raga membutuhkan Pelampiasan!

CuteBoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang