NADHIELFATHAN

27

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم
.
.
Assalamualaikum readers!!
.
.

Disisi lain ada gadis yang sedang merasakan sakit di daerah tangan nya karna di gigit oleh kerangga merah

"Awsh" ringgis gadis itu

Gus rafka yang fokus mencari keberadaan sang istri malah mendengar suara ringgisan perempuan dan ia pun mengedarkan pandangan nya kesana kemari hingga ia menangkap sosok gadis cantik yang masih memakai baju toga nya berada diatas pohon mangga yang sedang menahan sakit di tangan nya

"Aqilah!!" panggil gus rafka dengan suara penuh penekanan

Mendengar ada yang memangil nama nya ia pun melihat ke arah bawah

"Wah berabe nih,nih orang pake muncul segala lagi aelah" batin aqilah

"Turun!" tekan gus rafka

"Iya iya,sabar dikit napa" sinis aqilah

Dan ia pun turun dari pohon mangga yang tinggi itu dengan ngedumel

"Tuh orang ya bener bener gabisa gitu liat gue seneng"

"Selalu muncul selalu muncul"

"Saya denger lho" ujar gus rafka dengan nada dingin

"Lah?yang bilang situ budek siapa?" nyolot aqilah

"Kamu!" ucap gus rafka yang terpotong karna ia harus bisa menahan marah

"Apa?" tanya aqilah dengan mata tajam nya

"Balik ke aula,dipanggil mc tuh,alhamdulillah kamu dapat prestasi"

"Trus?gue harus bilang waw gitu?"

Ekspresi gus rafka seketika langsung(🗿)

"Gini amat sih punya istri" keluh nya

"Udah ayo kesana,kamu udah ditungguin lho" jelas gus rafka

"Idih iyi kisini,kimi idih ditinggiin lhi" ejek aqilah dan diakhiri dengan tatapan sinis nya dan ia pun berlalu

...

Setelah menerima penghargaan kini aqilah ke ndalem terlebih dahulu karna masih ada keluarga nya di ndalem

"Dek imam,bilangin tuh ke aqilah nya biar tinggal disini aja,masa suami nya di ndalem dia nya di asrama sih" adu ummi halimah kepada om imam

"Wah,sulit kalo gini mbak,mungkin cuma istri saya yang bisa bilang ini ke aqilah" balas om imam dengan melirik istri nya

"Iya mbak,habis ini aku bilangin ke anak nya,semoga aja dia nurut" ujar tante imah

Karna memang selain bunda nya dan sang jiddah, yang paling dihormati aqilah saat ini adalah tante imah karna sifat nya yang memiliki tutur kata lembut dan selalu sabar dalam menghadapi sifat aqilah

Berbeda jika aqilah dinasehati oleh kakak nya sendiri yaitu kalya,memang kalya memiliki tutur kata yang lembut namun jika ia disuruh untuk menasihati aqilah malah berujung pertengkaran bukan penasehatan.

"Mbak,aqilah nya dimana?" tanya tante imah

"Mungkin lagi di kamar" jawab ummi halimah

"Boleh saya kesana?,karna ada yang harus saya omongin ke aqilah nya langsung" jelas istri om imam

"Boleh boleh,nduk risma kamu bantu tante imah tunjukkin kamar mas mu ya" Ujar ummi halimah kepada putri nya

"Nggih ummi,mari tante" ajak risma kepada tante imah