39

261 27 5
                                    

Happy reading guys 🫶🏻🫶🏻🫶🏻


















































Agatha sedari tadi menangis di ruang tunggu, saat mendengar reyhan yang mengalami kecelakaan tunggal itu, agatha langsung segera mungkin menuju rumah sakit tempat reyhan di rawat.

Banyak luka di tubuh reyhan, dokter mengatakan jika reyhan tengah kritis saat ini.

"agatha tenang, udah ya nangisnya, reyhan pasti baik-baik aja kok" ucap jegar berusaha menenangkan agatha.

Tapi mau seperti apapun kalimat penenang yang jegar dan teman reyhan lontarkan padanya, ia tetap saja masih tak bisa tenang. Pikirannya sudah kacau.

Ia takut.

Ia takut reyhan meninggalkannya.

Ia sangat takut.

Tak hanya dia, mama reyhan juga menangisi anak semata wayangnya saat ini.

Peristiwa yang tak terlintas sedikitpun di pikiran agatha menimpa sang kekasih.

"ta, udah ya? jangan nangis lagi, kita harus banyak berdoa biar reyhan baik-baik aja" ucap sam.

Agatha tak merespon, ia masih saja menangisi reyhan.

"keluarga reyhan aditya?" tanya sang dokter saat keluar dari ruang tempat reyhan di rawat.

"iya kami dok, kami orang tuanya reyhan" ucap sang papa.

"kalian boleh masuk" ucapnya.

Kedua orang tua reyhan pun segara masuk ke ruangan reyhan.

"di sini yang namanya sam? agatha?" tanya dokter lagi.

"saya dok, saya agatha" ucap agatha tiba-tiba.

"anda boleh masuk, untuk sam?"

"saya dok" ucap sam.

"anda juga boleh masuk, lainnya tunggu di sini"

Setelah mengucapkan itu, dokter pun pergi. Agatha dan sam masuk ke dalam bersamaan.

Sebelum ia menghampiri reyhan, ia berhenti sejenak, membiarkan kedua orang tua reyhan menjenguk putra nya itu.

Tak lama, mama reyhan semakin mengencangkan tangisannya, papa reyhan pun nampak berkaca saat itu juga. Sembari menenangkan sang istri, papa reyhan mempersilakan agatha dan sam untuk menjenguk reyhan.

Dengan wajah pucat dan senyum tipis, reyhan menatap ke arah agatha.

Agatha berusaha mati-matian untuk tidak menangis di depan reyhan.

"kak—"

"sttt, biar aku yang ngomong" ucap reyhan lirih dengan suara yang nampak lemah.

"sam" panggil reyhan.

Sam pun mendekat.

Reyhan tersenyum tipis, lalu menggerakkan tangan kirinya pelan guna meraih tangan agatha untuk di letakkan tepat di atas dadanya. Ia juga meraih tangan sam lalu menaruhnya tepat di atas tangan agatha.

Dengan sisa tenaga yang ia punya, reyhan menyatukan tangan sam dan tangan agatha, tepat di atas dadanya. Reyhan tersenyum tipis dan menatap keduanya lembut saat ini.

"sam, janji ke gue, lu harus jaga agatha dan cintai dia melebihi cinta gue ke agatha"

Mendengar itu agatha tentu langsung menepis tangan sam yang berada di atas tangannya saat ini.

Perfect || Gladiamond (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang