•°★
Besok adalah hari yang penting bagi Brianna. UKM renangnya mengadakan seleksi untuk mencari delapan orang yang akan mengikuti kompetisi renang estafet antar kampus di Bali. Mengetahui itu Brianna tentu saja sudah bertekad untuk bisa lolos dari seleksi dan bisa memenangkan kompetisi antar kampus nanti. Jadi, dari kemarin ia sudah sibuk berlatih kecepatan renangnya.
"Satu menit, empat puluh detik."
Brianna melempar kacamata renangnya asal dan duduk di tepi kolam renang. Entah mengapa ia jadi lamban sekali. Dia seharusnya bisa lebih cepat dari itu.
"Itu udah bagus gak sih, Bri?" ujar Shakira yang bertugas memegang stopwatch.
Brianna menggelengkan kepalanya. "Gak. Coba lagi, Shak."
Luna, yang tengah bersantai di sun lounger itu melepaskan kacamata hitamnya dan meletakkan buku yang ia baca. "Lo udah latihan satu jam. Gak cape apa? Istirahat dulu kali, Bri."
"Gak ada waktu. Besok udah seleksi dan gue harus lolos," ucapnya penuh tekad.
Shakira duduk di tepi kolam sebelah Brianna. "Lo lagi stress makanya gini banget?"
"Stress apaan? Gak ada. Ini gue emang pure latihan untuk besok."
"Kak Zio aman?"
Brianna mendengus kasar. "Kenapa lo bahas dia sih?"
"Kepo aja. Gimana perkembangan perasaan lo?"
Brianna berdiri, mengambil handuk untuk mengeringkan tubuhnya. "Gue udah gak bisa ngelak lagi. Meskipun aneh, gue akui gue suka dia."
"Lebih lega gak gue tanya?"
Brianna mengangguk. "Lega, tapi nyesek juga karena tau dia udah punya hubungan sama Kak Mai."
"Tikung."
"Sesat banget sih lo, Shak!" seru Luna.
Shakira terkekeh kecil. "Canda elah. Lagian nih, ya, gue kasih tau. Cewek dan cowok tinggal satu rumah itu gak mungkin gak ada apa-apa. Tinggal tunggu aja gak sih?"
Brianna menegak jus jeruk yang terdapat di meja kecil dan duduk di sun lounger kosong sebelah Luna. "Gue sendiri yang akan pastiin kalau gue sama Zionathan gak akan melewati batas. Gue gak mau nyakitin Kak Mai. She seems good for him."
Shakira berdecak tak senang mendengarnya. "Apalah ini menyerah gitu aja?"
"Gue bakal berjuang kalau seandainya mereka selesai. Selama mereka masih bareng, gue akan terus bersandiwara."
Luna bertepuk tangan. "Untung temen gue yang satu ini masih punya otak walaupun kadang lemot."
"Sialan lo, Lun!" umpat Brianna.
"Jadi, pasrah nih?" tanya Shakira.
"Hm. Pasrah."
"Masa gak ada usaha sama sekali?" tanya Shakira.
KAMU SEDANG MEMBACA
Back To You
Teen FictionFOLLOW SEBELUM MEMBACA! SEQUEL PERJODOHAN MANTAN BISA DIBACA TERPISAH! **** Dunia Zionathan adalah Brianna. Dunia Brianna adalah Zionathan. Yah, setidaknya itu yang dikatakan orang-orang di sekitar mereka yang selalu merasa bahwa mereka lebih dari...