seventeen

3.5K 196 13
                                    

🧷🧷🧷🧷

tengah malam, dan waktu sudah

menunjukkan jam 23.35

terlihat haechan yang sudah berbaring di ranjang dan jaemin yang masih terjaga di sofa kamar mereka, sambil sibuk memainkan ponselnya

minju

"sayang ayo temenin aku ke bar"

"mau ngapain?"

"aku mau main ajh, udah lama juga ga ke bar"

"hmm yaudah tungguin disitu ya"

"okey aku tunggu ya"

tutup.

jaemin meletakan ponselnya kesofa, dan pergi kedalam kamar mandi. tak lama sekitar 10 menit ia di kamar mandi ia keluar dan terlihat haechan yang sudah meringkuk kesakitan dan merintih kesakitan, jaemin menghampiri haechan yang sedang kesakitan itu sambil mengangkat tubuhnya dan memeluknya

"kamu kenapa sayang?, apa yang sakit"

"pe perut aku sakit banget min, sakit"

"kamu punya mag?, atau kamu makan apa gtu?"

haechan hanya menggelengkan kepalanya, pertanda tidak, jaemin berfikir untuk membawanya kerumah sakit, namun masalahnya adalah kendaraan mereka berdua adalah motor dan tidak ada mobil satu pun dalam rumah itu, tidak mungkin jaemin membawa motor seperti itu lalu memboncengkan haechan yang sepertinya perutnya memang benar-benar sakit sekali, akhirnya jaemin langsung menelfon jeno agar menjeput mereka menggunakan mobil ayah nya

jeno

"halo jen, lo bisa ke rumah gw?"

"kenapa?"

"intinya lo kerumah gw cepet, terus pake mobil dady, ngebut ya jen, jangan lama"

tutup.

'halo, halo jaem, etdah main dimatiin ajh, apa ada masalah yah yauda lah gw harus cepet-cepet kalo gtu'

jaemin kembali menghampiri haechan dan memeluknya kembali tubuh kecil itu yang terus saja merintih dan menangis

"sabar ya sayang, jeno bakalan kesini kamu kuat yah"

haechan hanya mengangguk, tak lama sekitar 25 menit terdengar suara mobil yang berhenti didepan rumah mereka jaemin yakin itu adalah jeno, jaemin memanggil bibi hoon untuk membukakan pintu depan, dan tak lama jaemin menggendong haechan ala bridal style dan menghampiri mobil lalu meletakkan haechan dibangku belakang dengan dirinya

"haechan kenapa jaem?"
tanya jeno yang kaget melihat kondisi haechan yang kesakitan itu

"udah ayo cepetan, kerumah sakit terdekat sini, cepet jen"

"iya iya sabar njing, elah"

akhirnya jeno mengebut dan mencari rumah sakit terdekat yang dekat dengan rumah mereka agar haechan cepat di tangani, tak lama sekitar 35 menit an ada satu rumah sakit yang benar-benar hanya rumah sakit itu yang dekat dengan rumah mereka, akhirnya haechan diturunkan dari mobil dan kembali di gendong oleh jaemin ala bridal style, untuk tidur diranjang yang sudah suster siapkan jaemin mengikuti dari samping namun tak lama haechan harus masuk kedalam ugd dan jaemin serta jeno tidak bisa untuk masuk kedalam

perjodohan | nahyuck Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang