eighteen

3.4K 219 7
                                    

🧷🧷🧷🧷🧷

sekarang haechan sudah ada diruang inapnya, dan juga sudah terbangun, banyak yang ada di dalam kamarnya jaemin, ten, Taeyong, jaehyun, Johnny, jeno, dan renjun.
mereka ada disana menemani haechan selama satu Minggu ini setelah kejadian itu

"ma mae, bubu"
ucap haechan lirih memanggil kedua ibunya

"iya sayang kenapa?, kamu butuh sesuatu? biar mae ambilin atau beliin"

haechan hanya menggelengkan kepalanya lalu melirik kearah jaemin, jaemin yang juga masih ada di samping kanan haechan juga menatap haechan

"mae apa aku udah sembuh dari kanker perut?"

"kanker Perut? siapa yang kanker haechan?"

"aku"

mereka yang ada di ruangan tersebut hanya kebingungan mendengar pertanyaan dari haechan

"kamu ga kena kanker sayang"
ucap taeyong

"lo mimpi apaan chan selama ini?, ada ada ajh kanker haha"
tanya renjun yang ada disana juga

"mimpi?, terus kalo haechan ga kanker haechan kenapa?"

seketika ruangan menjadi hening mendengar pertanyaan haechan tersebut

"haechan coba kamu ingat-ingat lagi apa yang terjadi sama kamu satu Minggu yang lalu"

haechan mencoba untuk mengingat apa yang terjadi padanya sebenarnya satu Minggu yang lalu hingga iya koma 6 hari, haechan mengingat sesuatu.

satu Minggu yang lalu...

haechan yang baru saja ditawarkan makan malam oleh bibi hoon ia masih bermain ponsel di ruang tamu dan menerima pesan dari chenle

chenle

"chan 📍location"

"ngapain?, lagi ga mood gw "

"ada yang ngajak balapan chan, lumayan nih 20 juta"

"asli?, yauda tunggu gw disana, gw otw"

"yoi kita tungguin"

tutup.

tak lama haechan masuk kedalam kamar untuk mengambil jaket nya dan juga kunci motor, setelah mengambil itu haechan langsung bergegas untuk mengeluarkan motornya dan juga mengebut untuk ke area balapan yang sudah di Sherlock oleh chenle.

tak lama sekitar 20 menit dari rumah haechan sampai diarea tersebut, ia mendekat ke chenle, disana juga ada yangyang yang menonton saja

"mana lawan gw?"
tanya haechan yang baru saja sampai dan melepaskan helm nya

"noh"
chenle menunjuk kearah lawan tersebut

"woi ilah hyunjin? ck kecil mah"

"yeee tapi lu harus ati-ati chan, gw denger hyunjin mainnya curang"
peringatan chenle untuk haechan agar ia berhati-hati dengan hyunjin yang suka berbuat curang saat berbalap

perjodohan | nahyuck Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang