Janji Ya

20

"araaa, udah jam 11 gila, loe mau tidur jam berapaa??!!" 

ara yang masih tidur pun sedikit terganggu dengan teriakan chikaa, namun tidak mengubrisnya dan tetap menutup kepalanya dengan selimutnya 

"ra bangun dong, loe jahat deh, adek loe kan sakit loe malah tidur" mendengar ucapan chika, ara pun langsung duduk 

"astaga zee belum sarapan ya kak"

"udahh, tadi udah gue buatin nasi goreng"

"ah bagus deh, makasih ya kak chika" ucap ara kemudian kembali berbaring dan memejamkan matanya

"ahelah raaa, bangun kenapa sih, gue bosenn" ucap chika dengan menggoyang - goyangkan badan ara 

"ya kan gue gamungkin ngajak loe main kak, zee masih sakit kok" ucap ara sambil tetap memejamkan matanya

"ishhhhhh, yaudah lah, geseran loe, gue mau tidur siang" ara pun menggeser badannya membiarkan chika berbaring disebelahnya

ara yang memejamkan matanya tiba - tiba membuka lagi karena tidak bisa tidur kembali

"kakk" panggil ara membuat chika yang sedang memejamkan matanya pun membuka matanya kembali

"napaa"

"gara - gara loe bangunin gue, sekarang gue gabisa tidur lagi"

"derita loe itu" ucap chika yang kemudian memunggungi ara dan lanjut memejamkan matanya

"kakk"

"apasih ra, diem deh"

"kakkk"

panggilan ara tidak diperdulikan oleh chika

"kakk chikaaa" ucap ara sambil menggoyang - goyangkan tubuh chika

dengan malas chika berbalik ke arah ara 

"kenapa sih"

"kok loe cantik sih kak?" ucap ara sambil menatap kearah chika

"gausah mulai deh ra" ucap chika dengan memutar bola matanya malas

ara pun tertawa dan bangun dari tidurnya, ia meraih hpnya yang ada diatas meja belajar tersebut dan membalas beberapa pesan yang masuk ke dalam hpnya

sedangkan chika tidak memperdulikan apa yang sedang ara lakukan, ia kembali memejamkan matanya dan tertidur kembali

tidak lama kemudian terdengar suara berisik dari depan pintu kamar ara, dan dengan seketika pintu terbuka dengan kasar

"ARRR-" ucapan olla terpotong ketika melihat gestur tubuh Ara yang menyuruh olla dan teman - temannya itu untuk diam, sambil menunjuk ke arah chika yang sedang tertidur

"anjir kok bisa ada kak chika dikamar loe?" bisik eve yang kaget melihat chika yang masih tertidur dengan nyamannya

"ngomong diluar aja, tunggu gue, sana huss huss" usir ara karena tidak ingin tidur chika terganggu karena ulah sahabat - sahabatnya itu, 

selepas teman - temannya pergi, ara melihat ke arah chika yang masih tertidur itupun tersenyum kecil, kemudian beranjak meninggalkan chika yang tertidur secara perlahan

"woy ara, kok bisa ada kak chika?" tanya jessi saat ara sudah duduk bersama dengan mereka 

"iya semalem kak chika nginep" ucap ara dengan santai membuat olla, oniel, eve, dan jessi menatap ara dengan tatapan penuh pertanyaan

"kenapa lu pada?"

"loe udah deket banget ya sama kak chika?" tanya eve 

"enggak" ucap ara