Selamat membaca
*
*
*****
"raya zuya sini"
raya dan zuya yang tengah memberi makan nana dan yaya dengan cepet berjalan menghampiri dara saat kakak mereka itu memanggil
"kenapa kak? kak dara butuh sesuatu"
dara menggeleng pelan lalu bangun dari tidurnya dan memeluk raya dan zuya
"kak dara mau bilang makasih, makasih ya udah bayar baju olahraga kakak"
ucap dara tersenyum lebar membuat matanya terlihat seperti bulan sabitraya dan zuya membalas pelukan dara
"sama sama kak"
tin!
tin!
tin!
"assalamualaikum nayaaa!!"
"naya!"
"oh nay!
dara, raya, dan zuya melepaskan pelukan mereka lalu melihat siapa yang berisik di sore hari begini
saat sampai teras ternyata sudah ada naya yang mantap kesel pada orang yang ada dihadapannya sekarang
"eh, ada tiga anak ayam kalian kenapa cuman diam aja"
joya sipalaku yang membuat kebisingan itu menghampiri dara, raya, dan zuya
"kalian tau nggak kak joya bawa apa"
mereka menggeleng
"nggak bawa apa apa sih cuman mau numpang minum aer doang"
ucap joya tanpa beban dan duduk dikursi yang ada diterassedangkan dara, raya, dan zuya hanya bisa mengelus dada lalu ikut duduk dengan joya
"nay ambilin minum dong haus ni"
pintah joya pada naya yang akan duduk bersama mereka"ambil sendiri lah punya kaki juga"
jawab naya kesaljoya beranjak dari duduknya."oke deh gue ambil sendiri tapi kalau gelas lo pecah jangan salahin gue ya"
"ck, iya deh iya bentar"
"gitu dong"
setelah naya masuk rumah untuk mengambil minum, joya kembali duduk dan menatap dara, raya, dan zuya yang hanya diam sambil memperhatikan nya
KAMU SEDANG MEMBACA
DUNIA DAN ISINYA || TWICE
Teen Fiction"sampai kapan pun kita bakal tetap ber sembilan gak akan ada yang pergi dan gak ada yang boleh pergi" "kita lewati ini sama sama yaa" "kak kakak bakal sembuh kan" "zuya kangen ibu sama bapak" Cerita ini menceritakan tentang 9 bersaudara yang harus m...