Lizzie sudah bekerja selama dua Minggu lebih di perusahaan itu. Dan selama dua Minggu itu juga dirinya benar-benar bertatap muka dengan Joshua.
Bagaimana tidak, kalau pria itu selalu saja meminta Lizzie untuk membantu pekerjaannya, bahkan dari hal terkecil sekalipun seperti membuatkan Joshua secangkir kopi.
Dilihat-lihat Lizzie sudah seperti sekretaris pribadi Joshua saja, bahkan rasa-rasanya merangkap juga menjadi pembantu.
Setiap hari ia selalu menahan diri untuk tidak mengumpat. Padahal tugas-tugas seperti itu bisa Joshua kerjakan sendiri, namun sedikit-sedikit pria itu pasti akan memanggil Lizzie.
Sampai tak terasa Lizzie mulai menjadi bahan perbincangan satu divisi terlebih karyawan perempuan yang lama-lama merasa tidak menyukai keberadaan Lizzie.
Alasannya simpel, karena Lizzie terlihat selalu seperti mencari perhatian Joshua karena mau-mau saja memenuhi permintaan pria itu, padahal Lizzie juga setengah hati melakukannya.
Dirinya mau tidak mau mendengarkan Joshua meskipun rasanya ia ingin sekali menendang Joshua sampai ke luar planet. Seperti sekarang, ketika dirinya yang sedang membantu pekerjaan Joshua dengan merekap data pada mejanya sendiri.
Yang berikutnya harus Lizzie print menjadi sebuah berkas dan menatanya menjadi laporan yang langsung di bawa ke ruangan Joshua.
Sampai tak terasa, selama lebih dari dua Minggu itu Lizzie merasa bahwa tubuhnya semakin lemah saja, gampang lelah dan terkadang merasa kepalanya sedikit sakit. Namun karena masih bisa di atasi, alhasil Lizzie tak begitu peduli selama dia masih kuat untuk bekerja.
Ketika jam makan siang begini saja Lizzie belum sempat makan siang karena baru saja menyelesaikan pekerjaannya yang selanjutnya akan ia bawa ke ruangan Joshua. Begitu semua berkas sudah di tangannya, ia berjalan menuju ruangan Joshua.
Namun samar-samar telinganya tidak sengaja mendengar beberapa karyawan yang sepertinya sedang membicarakan dirinya. Padahal mereka dari divisi yang berbeda, maka tak heran Lizzie dapat mendengarnya karena ruangan untuk foto copy berada di lantai dua sedangkan ruangannya berada di lantai tiga.
"Namanya Lizzie, makin risih aja gue liatnya, keliatan sok cantik banget di depannya Mas Joshua,"
"Iya, padahal dia bukan sekretarisnya Mas Jo, tapi denger kabar dari anak divisi atas tuh cewek yang selalu di panggil buat bantuin urusannya Mas Jo. Kok dia mau sih?"
"Ya jelas mau dong, 'kan mau caper,"
"Yang mana sih orangnya sampe sekarang gue belum pernah liat mukaknya loh,"
Lizzie yang mendengar itu memang sempat menghentikan langkahnya, namun entah keberanian dari mana dirinya menghampiri mereka semua.
Sadar bahwa Lizzie datang, beberapa dari mereka yang mengenal Lizzie pun saling sikut memberi kode untuk berhenti membicarakan dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Going Me Crazy | Joshua Hong ✔
Romance*Sequel Rex Vester 0.2 | Joshua Hong Berawal dari Lizzie yang tengah memergoki sang kekasih yang sedang berselingkuh lalu berakhir putus, sehingga momen itu pula yang tanpa sengaja mempertemukan Lizzie dengan Joshua yang pada saat itu sedang berada...