Setelah Joshua menyuguhkan penampilan mendadaknya di depan semua orang, kini Joshua dan Lizzie sedang berada di ruangan Aji, tempat biasa anggota bandnya berkumpul setelah mereka bernyanyi.
"Jadi nama gue Awan, ini Johan, itu Aji, yang satunya Hosea, dan terakhir Chandra salam kenal ya Lizzie," ujar Awan memperkenalkan dirinya beserta teman-teman satu grubnya.
Membuat Lizzie menampilkan senyuman cantiknya yang sejujurnya mampu membuat beberapa dari mereka cukup terpana akan kecantikan yang dimiliki oleh wanita itu.
Kemudian dengan jahilnya yang bernama Chandra pun tiba-tiba menyeletuk, "Aduuhh, manis banget senyumannya. Kalau bukan punyanya bang Josh, udah gue taksir duluan kalik ya?" gurau Chandra yang kepalanya langsung di timpuk oleh Awan sambil mencibir kecil.
"Nyawa lo ada berapa Chan berani banget lo ngomong gitu depan pawangnya langsung? Belum aja kepala lo di genjreng sama Mas Joshua habis ini," cibir Awan yang wajahnya sudah julid kemana-mana.
Joshua yang melihat itu hanya memberikan respon berupa senyuman kecil sambil berdehem. Melihat itu Awan lagi-lagi menyeletuk, "Tuh doi nya gak seneng lo ngomong gitu,"
Chandra segera tertawa canggung di detik berikutnya membuat Joshua tiba-tiba merangkul bahu Lizzie dengan erat, seolah Lizzie hanya miliknya seorang, membuat wanita itu menoleh Joshua dengan mata lebar dan kerjapan cepat.
Kemudian Joshua tersenyum manis menanggapi itu, membuat Chandra mengulum bibirnya ke dalam.
"Hehe, bercanda bang Josh, takut banget doi-nya mau gue ambil. Bercanda bang bercanda," Lizzie menoleh cepat ke arah Chandra ingin segera mengelak bahwa dia bukanlah pacarnya Joshua.
Namun pria tampan dengan senyuman semanis madu itu terkekeh kecil menanggapinya, "Kalau beneran juga gak papa sih Chan, cuma abis itu lo nya gue tendang, ubun-ubun lo gue pites sampe botak, mau lo?" ujarnya dengan nada ringan sambil tersenyum.
Chandra yang mendengar itu menelan ludah merasa sedikit ketar-ketir, namun di tanggapi oleh tawa dari seluruh teman-temannya.
"Kasian banget mukaknya Chandra kayak baru aja berhadapan sama malaikat maut," gurau Hosea dengan kedua mata sipitnya yang lucu itu.
Lizzie sedikit merasa canggung dengan situasi itu, mereka semua memang nampak ramah dan welcome sekali terhadap kehadiran Lizzie, hanya saja Joshua yang membuatnya sedikit tidak nyaman.
Karena semakin dirinya berdekatan dengan pria itu, hatinya semakin bergejolak, ingin memekik namun berusaha ia tahan. Apalagi perlakuan Joshua terhadap dirinya selalu saja membuat Lizzie salah tingkah kemana-mana.
"Btw, sejak kapan lo punya pacar Josh? Kenapa lo baru kenalin ke kita sekarang?" tanya Johan yang sedari tadi cuma tertawa memperhatikan semuanya.
Joshua pun menjawab, "Gue gak ada waktu, karena malam ini kita sama-sama senggang, sekalian aja gue kenalin dia ke kalian semua," Jantung Lizzie semakin berdebar mendengar bahwa secara tidak langsung Joshua sedang memperkenalkan dirinya seolah sebagai kekasih Joshua di depan semua temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Going Me Crazy | Joshua Hong ✔
Roman d'amour*Sequel Rex Vester 0.2 | Joshua Hong Berawal dari Lizzie yang tengah memergoki sang kekasih yang sedang berselingkuh lalu berakhir putus, sehingga momen itu pula yang tanpa sengaja mempertemukan Lizzie dengan Joshua yang pada saat itu sedang berada...