Bab 62

3.4K 128 2
                                    

Kinan masih ingat dengan jelas perdebatannya dengan sang suami perihal program magang ini. Yudis begitu gigih mendorongnya untuk berangkat ke Singapura, sementara Kinan sendiri tak yakin, hatinya terbagi.

"Kesempatan nggak datang dua kali, Kin. Berangkat saja, supaya semua kerja kerasmu di RCA selama setahun ini nggak sia-sia. Setidaknya sertifikat profesional course bisa kamu peroleh sebagai hasilnya. Raymond sudah menyanggupi asalkan kamu menyelesaikan magang."

"Ini Singapore, Mas! Bukan Bekasi yang masih bisa dilaju dari Jakarta. Kenapa juga Mas Yudis harus ngemis-ngemis ke Chef Raymond seperti itu? Biar saja Kinan dikeluarkan. Dunia toh nggak akan kiamat." Kinan tidak bisa membayangkan suaminya menelan harga diri dan mengiba-iba atas namanya di depan Raymond. Kinan tidak butuh belas kasihan siapa pun. 

.
.
.
.
Sudah update di Karyakarsa ya. Sorry, lama. Aku sibuk. Tapi, bocorannya Yudis Kinan bakal tamat di Bab 63.

Oya, pengumuman pemenang kuis sudah aku tulis di Karyakarsa. Buat para pemenang, jangan lupa hubungi aku.

Cinta Tak TergantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang