twenty four

44 24 0
                                    

Hari ini sein pergi ke sekolah
Carmen school setelah hari harinya kemarin di isi dengan tugas dari papanya, sein pergi ke kantin
hari ini hanya sendirian di karenakan aswin sedang tidak masuk sekolah,akibat cedara kakinya, bermain bola. 

sekitar satu setengah bulan sein akan lulus SMA, sein sedang berkeja keras untuk mendapatkan nilai yang bagus nantinya.

Sein di panggil keruang guru, setelah menunggu,dan berbincang bincang,
guru sein bilang dan berharap sein bisa mengantikan tim bola basket di sekolahnya nya
di karenan kapten basket sekolah sein juga sama cendera nya dengan aswin jadi mau tidak mau sein harus mengantikan peserta yang cedera, hitung hitung sein menorehkan prestasi untuk Sekolahnya sebelum lulus nantinya.

Karena guru sein tahu , sein bisa mengantikan peserta yang cendera, karena sein juga jago dalam bermain bola basket, tapi sein tidak pernah ikut tanding antar sekolah hanya antara kelas.



                  *******************

Hari ini balin di panggil oleh vilas untuk kekantor karena sudah lama sekali balin absen untuk melakukan tugas dari papanya di kantor , sebagai tukang fotocopy dan tukang antar coffee papanya vilas, "vilas sudah jengah dengan kelakuan balin dan sudah lelah mendengar alasan alasan dan pembelaan rena untuk balin agar tidak mengerjakan tugas dari vilas.

Sesudah pulang sekolah balin langsung cepat cepat pergi ke kantor papanya"sesampainya di kantor balin langsung masuk kedalam ruangan papanya.

                  *******************


"Siang, pa , ada perlu apa, Papa panggil balin ke kantor?"

" Kamu! Masih Tanya kenapa papa, panggil kamu ke kantor!"

Balin hanya diam tidak bisa menjawab pertanyaan dari papanya, karena dia tahu papanya,memanggilnya untuk apa.

"Papa, ingin mendengar penjelasan dan alasan balin kenapa tidak mengerjakan tugas dari papa!"

" Balin ,hmmm balin banyak tugas pah dari sekolah karena sebentar lagi balin akan ulangan ke lulusan sekolah"

"Balin! Papa tahu jadwal sekolah kamu dan kaka sein,jangan pernah berbohong dengan papa!"

" Balin, tidak berbohong pah!"



Balin berharap ada yang bisa menelongnya kali ini berbohong ke pada papanya.














                    ****************

A Bittersweet farewell  ( Sudah Lengkap Mari Di Baca) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang