Thirty three

40 23 0
                                    

"Di rumah rena sudah bersiap dan berkemas untuk acara bersama ,"teman teman arisan nya pergi ke bandung.

Semua mengantarkan rena sampai di depan pintu,selesai mengantarkan rena, balin pamit menginap di rumah temannya.

" Pa, kaka sein , aku ingin menginap dirumah teman"

"Iya hati hati balinbalin"

Tidak lama balin pergi mobil hitam masuk kedalam rumah catra.

Sein dan vilas sedang makan di meja makan, tiba tiba ada yang menghampiri.

" Hai.. om vilas "

Vilas dan sein yang kaget pun tersedak makanannya.

" Kau ada di sini"

"Memangnya om vilas lupa, aku akan menginap di sini"

" Oh ya om lupa chandie akan menginap di sini, mari ayo makan bersama dengan om kamu belum makan malamkan?"

"Tente belum om"

"Chandie duduk di sebelah sein, "sein yang melihat niat dan gelagat busuk chandie pun hanya bisa mendengus kan hidung.

" Maaf chandie balin tidak ada di rumah dia sedang menginap di rumah temannya jadi tidak ada yang mengajakmu main"

"Tidak apa apa om aku bisa bermain dengan kaka sein, kaka sein kan ada"

Chandie berbicara sambil menengok kearah sein.

Sein yang di tatap agak sedikit ngeri!!.

Sehabis makan chandie dibawa vilas menuju kamar tamu untuk beristirahat.

"Nah chandie ini kamar kamu jadi silahkan beristirahat, selamat malam"

" Malam juga,om"



Chandie  masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan badannya, selesai mandi chandie langsung tertidur.
Chandie terbangun di tengah malam, karena haus di dalam kamar tidak ada air minum akhirnya chandie keluar dari kamar menuju dapur untuk mengambil air minum.

Sehabis minum chandie berniat masuk kedalam kamar lagi, tapi tiba tiba di belakang nya ada seseorang yang berbicara.

" Heii kau sedang apa, kau! Tidak mencuri dirumah ku kan!"

"Aaaaaaaa setan!

" Tutup mulutmu! Nanti yang lain bangun"

Sudah terlambat karena yang lain sudah terbangun dan terburu-buru menghampiri suara teriakan chandie.

" Ada apa ini! Kenapa kalian teriak teriak apa ada yang terluka, kenapa sein"

"Tidak apa apa papa, chandie hanya terkaget melihat sein ada di belakang punggung nya"

" Ahhh syukurlah papa fikir ada apa.
"Baik segera tidur kembali semuanya"




            





                         






A Bittersweet farewell  ( Sudah Lengkap Mari Di Baca) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang