SIXTEEN

48 36 0
                                    

Balin yang melihat chandie pun menghampiri, dan melihat chandie sedikit kesal dengan handphone nya balin pun bertanya.

" Chandie kau kenapa sedang kesal, muka mu cemberut seperti itu?"

"Hmmm tidak, tidak apa apa"

" Yang benar?"

'Iya benar"

"Aku boleh kan bergabung dengan kalian"  balin berbicara.

"Boleh boleh saja" lagian belum di setujui  sudah bergabung dia  balin sudah duduk di kursi. Chandie berbicara dalam hati.

" Oh iya kenalin ini teman aku namanya oza"

"Hai oza salam kenal yah" diva dan chandie berbicara

Selesai makan diva dan chandie pergi ke perpus sedangan balin dan oza bermain bola tadinya balin ingin ikut tapi oza bilang ini jadwal pertandingan jadi dia tidak jadi mengikuti chandie.

                       **********
"Selesai olahraga sein pergi ke kantin membeli makanan bakso dan air mineral
Sein makan dengan tenang, tiba tiba ada yang duduk di sebelahnya,siapa lagi kalo bukan sarah yang selalu menggangu ketenangannya, sudah lama dia tidak pernah di nganggu sarah , sebenarnya banyak yang menyukai dirinya di sekolah maupun di luar sekolah tapi yang paling tidak waras menggangu nya yang ini si sarah , rasa seim ingin cepat cepat selesai makan.

"Loh kok kamu waktu aku sakit tidak datang sein?

" Bukan urasanku lagian banyak yang datang menjengukmu bukan ,untuk apa aku datang!

"Tapi aku maunya kamu yang datang sein!

" Sein masih berbaik dengan sarah karena dia wanita, dia sakit , bukan karna demam, tapi gila fikir sein.

"Kau ingin aku yang pergi dari sini atau kamu pergi dari hadapan ku!

" Tapi sein.

"Aku itung satu sama tiga kalo kamu gak pergi aku yang pergi.
Satu, dua, tiga"
Akhirnya sein memilih pergi, dan pergi ke perpustakaan.

Sein tidak bisa kasar walau dia ingin  berbuat kasar tapi dia ingat sarah seorang wanita dan stok sabar sein sedang banyak , dan karena dia menghargai orang melahirkan nya.

Sein di perpustakaan, membuka buku, dan membaca , sehabis membaca, sein masuk ke kelas untuk pelajaran terakhir di hari ini, selesai bell pulang sekolah, sein lanjut ekstrakurikuler, Sampai sore.

                     ***************






A Bittersweet farewell  ( Sudah Lengkap Mari Di Baca) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang