UNDERCOVER

33. Go home

Major Hwang Family

Drrtt

Sunwoo mengambil ponselnya untuk melihat siapa yang menelpon, Yeji ternyata. "Hallo?"

"Hey, boleh aku meminta tolong?"

Sunwoo menyerngit seraya meletakan gelas kopinya diatas nakas. "Terjadi sesuatu?"

"Tidak, Hyunjin ingin bertemu keluarga kami yang lain. Aku hanya tak sesuatu yang buruk terjadi."

"Ah, aku mengerti. Dimana kalian akan bertemu?"

"Tempat Hyunjin."

"Baiklah, kalian tunggu saja disana. Untuk keliarga kalian biar aku yang mengurusnya."

"Terima kasih."

*
*
*
Pagi-pagi sekali Sunwoo datang ke rumah keluarga Hwang dengan beberapa orangnya yang sudah tersebar di sekitar perumahan mewah tersebut.

"Maaf mengganggu waktu sarapan keluarga anda, Nyonya." Ujar Sunwoo pada Nyonya Hwang yang membukakan pintu.

Nyonya Hwang tersenyum. "Tidak apa-apa, silahkan masuk."

Sunwoo mengikuti langkah Nyonya Hwang memasuki rumah dengan tangan kanannya yang mengkode orangnya untuk maju lebih dekat.

"Apa terjadi sesuatu yang buruk sehingga anda datang pagi-pagi seperti ini?" Tanya Tuan Hwang saat mereka sudah berkumpul di ruang tamu.

Sunwoo menggeleng. "Sebenarnya ini permintaan Yeji, dia ingin mempertemukan kalian dengan seseorang. Namun situasi saat ini membuat kalian tidak bisa menemuinya begitu saja."

"Siapa?" Tanya Riki.

Sunwoo menatap Riki penuh arti. "Aku tidak berhak memberi tahu mu sekarang."

Riki menyerngit, dia merasa sedikit terganggu dengan cara Sunwoo memandangnya.

"Saya akan membawa kalian ke tempat Yeji saat ini, tapi izinkan saya melakukan beberapa hal untuk keamanan."

"Seberbahaya itu kah?" Tanya Nyonya Hwang.

"Hanya untuk berjaga-jaga saja."

"Baiklah, lakukan apa yang menurut anda aman." Final Tuan Hwang.

"Terima kasih."

*
*
*

Mereka langsung berangkat setelah beberapa orang Sunwoo berjaga di luar maupun didalam, bukan dalam bentuk bodyguard, melainkan pekerja disana.

"Untuk apa kau menempatkan mereka di rumah kami?" Tanya Riki yang duduk di samping kemudi.

Sunwoo hanya mengendikan bahunya. "Agar suasana rumah tetap hidup, apa kau sadar bahwa mobil itu ada disana sejak semalam?" Tanyanya seraya melirik mobil yang mereka lewati, jaraknya sekitar lima ratus meter dari rumah.

Riki melongok kebelakang untuk melihat mobil itu lebih jelas. "Mereka mengirimkan pengintai?"

Sunwoo hanya mengangguk sekilas. "Mereka tahu bahwa di rumah kalian ada seorang Polisi, maka dari itu mereka hanya mengintai dari jauh."

Riki menyerngit. "Jika kau tahu hal ini, dalam kata lain kau juga mengintai rumah kami?"

Sunwoo menjentikan jarinya. "Cerdas! Hanya untuk mengantisipasi hal seperti ini."

"Mereka tidak ada jera nya." Dengus Nyonya Hwang.

"Tapi mereka bodoh sebenarnya." Celetuk Tuan Hwang.

Sunwoo terkekeh. "Mereka terlalu menunjukan bahwa mereka waspada terhadap kasus ini."

Drrrt

Ponsel Sunwoo yang diletakan di atas dashboard bergetar, Sunwoo hanya menggeser icon hijau dan membiarkan speaker nya menyala. "Ya? Ada yang mendekat?"