CIS DULU PREN!
.
..
...
....Keluarlah mereka berempat dari ruang BK, tatapan mereka sangat sinis pada Dion, Regan yang geram pun sangat ingin memukul wajah Dion yang nyebelin itu.
"Hah! Anjing yang malang!" ucap Dion setelah masuk kekelas, "siapa yang ia maksud?" Kevin masih membatin.
Disusul oleh Regan dan temannya, mereka langsung duduk dan tak berbicara sepatah kata pun. Mereka hanya diam dan menatap sinis kearah Dion.
Jam istirahat tiba, pikir Dion mereka akan mengahajarnya, namun nyatanya tidak, mereka bertiga keluar dan mengabaikan Dion.
Kevin ikut keluar, saat berjalan di samping Dion, tangannya di pegang dengan kuat "gue tau apa yang lo pikirin!" ucap sinis Dion.
"Apa?"
"Lo nggak usah mikir kalo gue nolongin lo, gue cuman ngelakuin apa yang gue mau!" sentak Dion dan lalu melepasnya.
Ia kebingungan dengan apa yang di maksud Dion barusan,
Merasa tidak nyambung ia pergi kekantin untuk membeli sesuatu.Ia membeli sebungkus roti dan satu botol minuman, ia duduk di atas atap, menikmati angin di atas atap, dan situasi yang sangat damai.
Hingga seseorang datang padanya, "sendiri lagi? Nggak bosen apa?" tanya Kei tiba-tiba dari belakang Kevin.
Dan Kevin pun menoleh "oh kamu kak! Sampe kaget aku!" ucap Kevin sambil memegangi dadanya, Kei tersenyum "kenapa dadanya?" tanya Kei.
"Ah! Eng-nggak papa!" jawabnya dengan senyum yang sangat amat manis.
"Boleh gue duduk?" tanya Kei.
"Boleh! Silahkan!" Kei di persilahkan oleh Kevin untuk duduk di sampingnya..
Kei memulai perbicangan di antara mereka berdua, "hah! Gue tau lo nggak pandai cari topik! Jadi gue awalin," ucap Kei sambil menepuk-nepuk pundaknya.
"Yah! Gue juga bosen jadi, ayok!" di setiap perkataan Kevin selalu di iringi senyuman yang manis.
"Emh! Ending dari Silence Class gimana?" tanya Kei sambil menatap kearahnya.
"Oh! Sebelumnya gue minta maaf atas perkataan pagi tadi!" ucapnya dan menuduk, berapa detik ia mendongak kembali "hemmh, kau benar-benar ingin tahu siapa pembunuhnya." tanya Kevin.
"Ya! Bener!"
"Pembunuhnya adalah orang yang paling dekat dengan siswa itu, dan satu-satunya orang yang paling melekat pada siswa itu!"
"Sahabatnya? Kakaknya? Bapak? Ibu? Kakek? Nenek?" tanya Kei sangat penasaran dengan jawaban itu.
"Bukan, yang kau sebut tidak ada hubungannya!"
"Yah! Pembunuhnya adalah, siswa itu sendiri!" ucap Kevin yang membuat Kei tambah kebingungan, "What the Fuck apa? Nggak salah denger gue!"
"Enggak! Dia bunuh diri, di karanakan ia tak tahan lagi dengan perundungan yang ia derita di kelas itu, dan dia mengakhiri hidupnya sendiri!" Kevin menjelaskan secara detail ending dari cerita itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sicupu Itu Milikku [Boylove]【√】
Romance"Cupu ya cupu aja, gak usah sok deh, dasar" ≈ [Belum ada Revisi] ___-----___ #TOXIC #BOYLOVE #18+ #RANDOM ___-----___ Rilis : [12/05/23] End : [28/12/23] [Bl story]