Halooo, selamat datang kembali di 'Mengalah? Gak papa'. Sudah baca part MPLS Kedua belum nih? Pasti sudahlah ya? Oke, itu saja kalimat pertama dari saya.
Happy Reading😆
.
.
.
.
.
.
.
Terima dan jalani
~Trio Kembar
Ditengah-tengah huru-hara manusia menjalankan misinya, ada seorang remaja laki-laki yang celingukan mencari kakak pembimbingnya. Ia menoleh kekanan dan kekiri untuk memastikan menemukan orang yang pas.
Dari kejauhan ia melihat seseorang yang mirip dengan kakak pembimbingnya. Untuk menghindari kekeliruan, ia memastikan kembali wajah tersebut dengan foto yang diterimanya. Yaps, ia diberi foto untuk memudahkannya dalam pencarian.
"Sip, benar" ucap remaja tersebut setelah benar-benar memastikan
Kemudian ia melangkah dan sedikit berlari menuju kakak pembimbingnya tersebut. Dengan keringat yang bercucuran, ia memberanikan diri untuk bertanya.
"Permisi, dengan kakak Adelia Putri?" tanya remaja tersebut sedikit bergetar. Ia menghela nafas sebentar untuk menetralkan detak jantungnya. "Saya Arleno Farta Harsa selaku adik bimbingan kakak" lanjutnya
"Iya benar saya Adelia, oke duduk dan minum dulu saja. Pasti kamu capek nyariin saya" ucap Adelia sambil tersenyum ramah dan mempersilahkan Leno untuk duduk ditangga yang ia tempati
"Terimakasih kakak" jawab Leno sambil mengangguk ragu, kemudian ia duduk di tangga yang lebih rendah dari kakak pembimbingnya
"Ini buat kakak" lanjutnya menyondorkan minuman botol yang ia bawa.
"Terimakasih Leno" jawab Adelia menerima minuman tersebut setelah Leno menunjukkan bahwa dirinya membawa dua minuman
Kedua remaja itupun meminum minuman dengan santai. Adelia melirik kearah Leno yang tengah minum. Merasa diperhatikan Leno pun menoleh, namun Adelia segera membuang muka asal.
"Kamu hari ini akan jadi adik bimbingan saya kan?" tanya Adelia yang masih melihat kearah lain. Leno yang mendengar itupun mengangguk
"Bolehkan saya meminta sesuatu dari kamu?" lanjutnya menoleh kearah Leno. Lagi dan lagi Leno mengangguk
"Kalau saya sedikit mengubah penampilan kamu, kamu mau nggak?" kalimat itu membuat Leno mengerutkan keningnya namun tak hanyal ia mengangguk
"Beneran?" ucap Adelia semangat yang membuat Leno sedikit berjingkat kaget
"Iya kak, beneran " jawab Leno meyakinkan
"Oke, sekarang rambut kamu kuncir dua dengan karet ini" perintah Adelia tersenyum lebar dan memberikan karet serta kaca kepada Leno
Leno segera mengambil dan mengikatnya seperti apa yang diperintahkan Adelia. Meskipun sedikit kesusahan, ia berhasil menyelesaikan dengan sempurna.
"Nah sekarang tambah ini supaya makin gemoy" ucap Adelia memberikan dua pita merah putih.
Leno menatap Adelia, "Pakai ini juga kak?" tanyanya yang membuat Adelia mengangguk semangat
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengalah? Gak papa (END)✔
General Fiction"Mengalah itu tidak mudah, makanya orang yang bisa mengalah itu hebat" ___ Note. Judul awal "Keluarga Harsa" yang sekarang author ganti menjadi "Mengalah? Gak papa" Mungkin masih ada teks yang masih menggunakan Keluarga Harsa, jadi mohon dimaklumi...
