bab 25 aura dari sang penguasa

119 12 0
                                    

"Aku tidak menyangka akan bertemu dengan pemuda emas atau lebih di kenal sebagai perwujudan dari kupu-kupu emas"ucap bagus dengan berjalan ke arah pemuda itu.

Pemuda yang melihat orang yang akan di layani selama ia hidup segera menundukkan kepala.

Melihat pemuda emas menundukkan kepala bagus mengulurkan tangannya dan menggenggam wajah pemuda itu untuk melihat wajahnya.

Saat bagus melihat kedua mata dari pemuda itu bagus melihat sebuah rasa hormat yang biasa di tunjukkan untuk orang yang berkuasa.

"Kenapa kau melihat ku dengan hormat,pemuda emas?"tanya bagus penasaran apa yang membuatnya menatap bagus dengan hormat.

"Karena anda adalah sang penguasa alam semesta dan pohon kehidupan"jawab pemuda emas membuat bagus melepas genggamannya pada wajah pemuda emas.

"Aku adalah sang penguasa? Kau jangan berbohong pada ku,pemuda emas"ucap bagus dingin membuat atmosfer di sekitar berubah drastis.

Mereka merasakan ada ancaman yang mendekat ke arah tempat bagus berdiri dan bagus juga merasakannya Namum ia hanya diam saja.

"Mereka datang"ucap hitam membuat merah menatapnya lalu mereka bertatapan dan menganggukkan kepala. Segera kedua bayangan itu berpindah tempat di samping bagus.

Bagus yang melihat kedua bayangan itu di kanan dan kirinya hanya menatap malas.

"Hah...ini akan menjadi latihan yang sempurna"ucap bagus dengan menatap di mana orang yang akan berdatangan itu.

Tidak berselang lama bagus berucap seperti itu datanglah sekumpulan penyihir kegelapan.

Mereka datang sebanyak 20 orang. Hal itu membuat bagus merasa senang bahkan ia tersenyum lebar. Daniel yang melihat senyuman dari bagus yang penuh arti hanya menggelengkan kepala.

"Ia tidak berubah dari dulu jika ada orang yang mengganggunya,ia tidak akan segan-segan untuk membunuh hahahaha"gumam Daniel dengan tawa kecil. Pemuda di samping Daniel yang mendengar gumaman nya hanya tersenyum.

"Benar apa yang dia katakan"ucap pemuda emas di hatinya sambil menatap ke arah bagus yang tersenyum lebar.

Para penyihir kegelapan mengalihkan pandang ke arah pemuda dengan rambut coklat dan warna mata ungu kehitaman. Para penyihir lalu saling bertatap kemudian mengangguk kepala pada ketua mereka.

"Lebih baik kau berikan tubuh mu secara suka rela daripada kau mati disini. Hahahaha"ucap ketua penyihir  sambil tertawa di akhir katanya dan di susul oleh bawahannya.

Hal itu membuat bagus naik pitan mendengar untuk menyerahkan tubuh nya segera bagus mengeluarkan sebuah sabit dengan simbol matahari dan bulan di gagangnya.

Semua orang yang melihat itu terkejut sebab sabit itu adalah sabit kehancuran dengan sihir penghancur yang kuat setara dengan sihir dari pemimpin para Dewa Dewi.

"Aku akan membunuh penyihir menjijikan seperti kalian. Aku merasa bahwa kalian berkerja sama dengan salah satu Dewa Dewi bukan?"ucap bagus dingin dengan aura berwarna hitam keluar dari tubuh bagus membuat para penyihir kegelapan tertekan bahkan dari beberapa penyihir kegelapan sampai memuntahkan darah.

"Ka....kau..ti..tidak..perlu tahu"ucap ketua penyihir kegelapan dengan berani hal itu membuat bagus tersenyum menyeramkan.

"Memang aku tidak boleh ikut campur dengan itu"ucap bagus dingin sambil menatap mereka tajam dengan aura yang lebih kuat dari sebelumnya keluar.

Dewi es yang merasakan aura dari sang penguasa membuat tubuhnya bergemetar ketakutan sebab aura yang dikeluarkan oleh sang penguasa sangat mengerikan.

"Aku berjanji....."

Guardian or Ruler  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang