Hello baby (END)

1K 46 18
                                    

Anak-anak soobin dan yeonjun itu sangat aktif. Beomgyu yang kini menginjak kelas 3, taehyun juga sudah menginjak kelas 2 karena sekolah lebih awal dan adik kembar tripletnya pun kini sudah menginjak usia 3 tahun.
Mereka menamainya dengan kamal, huening dan danielle. Semua namanya ini memang sengaja berbeda karena mereka kembar tidak identik.

Kamal dan huening mendapat namanya dari saran ayah dan ibu soobin, sedangkan danielle mendapat saran nama dari ayah yeonjun.




Taehyung sering mengadakan acara kumpul bersama dirumahnya seperti saat ini. Sebagai orangtua tunggal dan beranak tunggal membuat taehyung cukup kesepian dirumahnya sendiri yang terbilang luas dan kosong.
Jadi, anak-anak soobin sering menginap dirumah kakeknya untuk menemani.

Merupakan hiburan tersendiri bagi taehyung yang sangat menyukai anak-anak. Bahkan cucu-cucunya terlihat sangat akrab dan lebih menempel dengan kakeknya dibanding soobin yang notabenya adalah ayahnya.

"Kamal, huening jangan lari-lari nanti jat__  tuhkan jatuh, mommy kan udah bilang jangan lari-lari udah malam." Nasehat yeonjun sambil mendekati kedua anaknya yang habis terjatuh itu.

Yeonjun berniat membawa kedua anaknya untuk mencuci tangan karena kotor terkena tanah yang agak lembab sehabis hujan tadi pagi. Mereka mengadakan bakar-bakar ayam di malam perayaan anniversary mereka yang ke sembilan.

Soobin tiba-tiba mendekat dan menyuruh beomgyu dan taehyun untuk menemani adik-adiknya cuci tangan. Sedangkan dirinya merangkul yeonjun dan mengajaknya untuk duduk bersama.
"Mommy duduk aja disini ya," Pinta soobin sambil memakaikan jaket pada yeonjun yang sudah duduk tenang.

Yeonjun pun mengangguk dan diam memperhatikan ayahnya taehyung yang sedang mengikat rambut barbie milik danielle dengan serius.
Yeonjun terkekeh saat melihat raut cemberut yang ditujukan Danielle pada kakeknya karena melihat rambut barbienya yang berubah menjadi berantakan setelah dikuncir.

"Yah... Kakek mah." Sesalnya sambil mengecup pipi taehyung sekilas dan berbalik menghampiri yeonjun.

"Telimakasih kakek hehe..." Teriaknya sebelum mendekati yeonjun.

"Mommy, minta tolong kepangin balbie nya hehe, kakek nda bisa..." Pintanya membuat yeonjun tersenyum dan mengangguk.

"Sini biar daddy aja yang kepangin rambut barbienya ya mom, mommy duduk manis aja." Ucap soobin mengambil barbie yang berada di tangan yeonjun.
"Ish mommy mau bikin kepang yang cantik kayak frozen, sini dad, balikin!" Protes yeonjun sambil merebut kembali berbie di tangan soobin dengan kesal.

Soobin pun mendengus dan menghela napas pasrah. "Mommy ngga boleh kecapean, dad ngga mau mommy sama baby Kenapa-napa. Iya kan dan? Danielle?" Tanya soobin pada anaknya yang ternyata sudah pergi bermain bersama kakak-kakaknya melihat api unggun buatan kakek nenek mereka.

"Lagian daddy jangan gitu-gitu amat la. Cuma kepangin barbie ngga bakal nguras energi sama sekali, jangan berlebihan. Ngga suka..." Balas yeonjun sambil memberikan barbie yang telah selesai dikepang tadi pada soobin.

"Mommy ngga tau kalo dad selalu khawatir ya? Daddy selalu takut, apalagi mommy lagi hamil besar gini kan..." Ucap soobin sambil berjongkok mensejajarkan kepalanya agar mudah mengelus perut yeonjun yang sudah sangat buncit karena sudah hamil 8 bulan.
Yeonjun pun hanya mengangguk maklum, soobin memang berubah menjadi super-super overthinking dan overprotective pada yeonjun semenjak kelahiran anak kembarnya itu.

"Maafin daddy ya mom, pasti berat jadi istri aku." Sesal soobin membuat yeonjun menggeleng keras.
"Siapa bilang berat dad? Mommy seneng banget tau bisa jadi istrinya daddy soobin yang tampan dan baik hati ini. Diluaran sana banyak orang yang pengin kaya njun tau..." Ucap yeonjun sambil menimpuk kepala soobin dengan boneka barbie milik danielle.

Soobin pun hanya mengangguk dan ingin protes karena tiba-tiba ditimpuk, tapikan soobin orangnya softboy dan sayang istri, jadi soobin malah bangkit dan mencium bibir yeonjun sambil menahan tengkuk yeonjun agar tidak berpaling.
Hal itu disaksikan oleh orangtua, mertua beserta anak-anak soobin yang tengah berkumpul.

Sebagai kakak yang baik, beomgyu dan  taehyun menutupi mata adik-adiknya agar tidak ternodai karena melihat adegan kiss secara live didepannya.

Yeonjun kembali menimpukkan barbienya pada wajah soobin karena secara tiba-tiba menciumnya dengan brutal sampai membuat yeonjun kehabisan napas. Yeonjun pun mengerucutkan bibirnya sambil mengatur napasnya yang memburu akibat ciuman tadi.

"Daddy... Ayamnya udah selese dipanggang, jangan mesum terus ada anak kecil!" Teriak beomgyu dan membuat soobin menggaruk tengkuknya karena malu, ternyata kegiatannya tadi ketahuan.

"Sini daddy mommy! Kita makaan!" Seru taehyun dengan semangat.






Yeonjun tertidur setelah selesai makan dan menyanyi bersama dihalaman rumah.

"Kecapean nih mommy..." Ucap soobin setelah membaringkan yeonjun ke ranjang dan ikut menyusul.
Cup
"Makasih ya udah mau jadi istri dan melahirkan anak-anak yang imut dan lucu buat daddy yang payah ini. Sehat-sehat bahagia sayang..." Bisik soobin dan memeluk yeonjun hingga terlelap.

Yeonjun memang hamil kembali karena saat itu soobin berhubungan tanpa menggunakan pengaman. Dan hal itu tidak terpikirkan oleh keduanya.
Yeonjun pun mulai menunjukkan tanda-tanda kehamilan setelah satu bulan terlewati.
Tapi mereka berdua sama sekali tidak menyesalinya dan malah bersyukur karena dikaruniai anak  yang banyak, baik, pintar dan lucu. Merupakan suatu anugrah karena keluarga mereka sangat harmonis, rukun dan damai, dan mungkin hingga akhir nanti.











END









Aku ngga bakal nulis cerita sampe end tanpa dukungan kalian, karena awalnya aku cuma pembaca wattpad si...

Jadi rada ragu-ragu mau publish cerita wkwk

Makasih ya ❤❤

Semoga kalian sehat-sehat & bahagia selalu, Aamiin

Maaf karena ceritanya masih banyak salah kurangnya & mungkin ngga sesuai ekspetasi hehe 🙏












HELLO BABY||Soobjun|| (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang