I Became An Extra Destroyer Of The Plot Novel

15

Pagi pun tiba terlihat seorang gadis yang sedang tertidur pulas, tapi tak lama itu ia terbangun karena mendengar suara alarm hp nya berdering dengan keras

"Hoam..."

"Ugh, masih ngantuk, tapi harus berangkat sekolah" ucap zia

"Mau bolos tapi masih jadi anak baru disana" lanjutnya, lalu ia pun berdiri dan berjalan ke kamar mandi untuk bersiap siap berangkat ke sekolah

Setelah selesai bersiap siap ia pun segera pergi ke sekolah, saat ingin membuka pintu apartement ia di kejutkan dengan sistem

"Tuan anda sangat jahat melupakan saya, se malam saya kelaparan anda saya cari cari dan anda malah pergi makan tanpa mengajak saya" ucap mochi

"Se malem lu tidur nyenyak banget, mimpi apa lu se malem sampe mulut lu monyong monyong?" Tanya zia

"mau gw bangunin gak tega karena gw masih punya hati nurani yaudah jadi gw tinggal deh, karena gw juga laper kalo nunggu lu bangun kelamaan" ucap zia

"Yaudah nih makan sepuasnya" lanjutnya mengambil wiskas dengan jumlah banyak lalu di tuangkan di tempat makan khusus kucing

"Mau ikut atau tinggal?" Tanya zia

"Di sini aja deh saya lagi malas ke luar rumah" ucap mochi

"Dasar kucing mageran" balas zia julid lalu zia pun pergi menuju ke sekolah

"Mmm... Bawa mobil atau motor ya" ucap zia bingung

"Bawa mobil aja deh, kalo gw bawa motor nanti rok gw terbang kan gak lucu" lanjutnya

•••••

Sesampainya zia di sekolah sudah ramai para murid berlalu lalang di tempat parkir

"Gila mobil siapa tuh"

"Iya njir mobil sapa tuh bagus banget"

"Kalo mobil salah satu dari inti night wolf kan gak mungkin, orang mereka semua aja udah pada dateng"

"Weh gila itu mobil cuma ada 2 di dunia njir, akhirnya gw bisa liat asli nya bukan dari poto dan berita doang"

"Serius lu?! Wah keren kira kira siapa ya yang bawa"

Saat zia turun dari mobilnya, para murid yang berada di sana pun tambah heboh ada yang memuji ada pula yang menghujat karena iri

"Wah yang bawa ternyata anak baru guys"

"Gila se-kaya apa dia sampe bisa kebeli mobil yang cuma ada 2 di dunia"

"Dia lewat aja gw bisa nyium bau semerbak uang"

"Mata mu uang, itu bau farfum mahal njir"

"Apa sih lebay banget cuma begitu doang kalian heboh banget, terus sok cantik lagi masih juga cantikkan gw dari pada dia"

"Dih, huek"

"Weh minta plastik gw pengen muntah denger omongan dia"

"Tingkat kepercaya dirian lu boleh juga, tapi lu juga perlu berkaca mba"

"Napa lu gak suka?"

"Nah ini nih ciri ciri orang yang punya penyakit hati pasti liat orang yang lebih dari dia bawaannya iri mulu"