SELAMAT MEMBACA
Moira hanya murung di kamarnya, ia tentu saja merasa bersalah pada Kayra. Ia benar-benar lupa, bukan di sengaja.
Moira membuka handphone, iseng-iseng ia membuka Instagram. Namun Moira melihat story Instagram Aileen, ada foto gadis itu dan juga Kayra.
"Mereka di mana? Di rumah Aileen atau di rumah Kayra?" Tanya Moira entah pada siapa.
Moira tidak berbohong, ada rasa sakit saat melihat postingan tersebut. Entah kenapa, Moira juga tidak tau.
"Maaf ya Kay, ngecewain kamu," Batin Moira.
Ingin datang ke rumah Kayra, tetapi tidak tau di mana alamatnya. Moira belum pernah ke rumah temannya itu.
Mau bertanya ke gadis itu langsung, tetapi handphone Kayra tidak aktif. Gadis itu seperti menghindari Moira.
"Apa Kay semarah itu ya?" Batin Moira.
*****
Jam menunjukkan pukul 21.36 WIB, gadis itu sedang duduk menyandarkan punggungnya di sandaran kasur. Dia Aileen, Aileen Phylicia. Gadis itu memainkan handphonenya, membuka aplikasi Instagram. Aileen sedang melihat akun Instagram seseorang.
"Ganteng banget sih," Puji Aileen pada foto seorang cowok.
"Emang boleh seganteng ini?"
"Tapi sayang banget, kamu udah jadi pacarnya Moira."
Pacarnya Moira? sudah pasti itu Carrel. Cowok yang di kagumi Aileen adalah Carrel Jhonatan. Cowok ganteng yang merupakan most wanted boy sekaligus kapten basket SMA Tuna Jaya.
Aileen masih asik melihat-lihat foto Carrel, gadis itu pun tak lupa memfollow akun tersebut. Berharap Carrel akan follback akunnya.
5 menit kemudian senyum mengembang terlukis di wajah Aileen, Carrel beneran mem-follback akun Aileen.
"Cowok kamu selain ganteng, ramah juga ya Moi," Lirih pelan Aileen.
"Jadi pengen miliki Carrel," Ucap Aileen yang tersenyum.
*****
Ketujuh murid yang berbeda kelas dan jurusan itu sedang menikmati makanan mereka di kantin sekolah. Mereka terdiri dari Moira, Lisa, Kayra, Aileen, Carrel, Theo dan Ardian. Mereka berbincang-bincang ringan, sesekali tertawa.
Masalah kemarin, tentang ulang tahun Kayra. Tadi pagi Moira dan Lisa kembali mengucapkan maaf pada gadis itu. Benar-benar merasa bersalah. Sedangkan Kayra sudah melupakan masalah itu, katanya, Aileen memberi kejutan itu sudah lebih dari cukup baginya.
Kayra sama sekali tidak mempermasalahkan lagi hal kemarin, lagi pula Moira dan Lisa adalah temannya.
Ardian fokus menatap Aileen, setelah beberapa hari ia amati, cowok itu bertanya pada Aileen. "Ai, bando kamu cuma ada warna hitam sama merah apa? Aku gak pernah lihat kamu pakai warna lain," Ucap Ardian. Itu yang beberapa hari ini cowok itu amati.
"Iya, bando aku semuanya cuman warna hitam dan merah," Jawab Aileen seadanya. Memang benar, cuman dua warna yang ia punya. Tetapi yang ia pakai selalu berbeda bentuk atau modelnya.
"Kamu pakai selalu beda-beda modelnya walau warnanya itu-itu aja, emang bando kamu ada berapa Ai?" Tanya Lisa yang juga penasaran.
"Hm berapa ya? Aku juga gak hitung-hitung. Kalau tidak salah 100 lah, 50 warna hitam dan 50 warna merah," Jawab Aileen dengan entengnya.
"Buset dah banyak bener!" Celutuk Kayra.
"Kamu mau jualan Ai?" Tanya Moira dengan candaan.
"Iya Moi, kamu mau beli gak?"

KAMU SEDANG MEMBACA
REVENGE
Teen FictionFollow sebelum baca yuk♡ _-- Darah di bayar dengan darah Nyawa di bayar dengan nyawa Saya hanya melakukan apa yang orang lain perbuatan dengan saya, setimpal bukan? Hanya seorang gadis lugu yang berubah menjadi seorang perempuan yang haus darah. Sem...