28. Feel Loved

4K 292 130
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Seminggu berlalu tanpa terasa semenjak kepulangan Giselle dari rumah sakit. Menuruti saran dari Mami dan Bunda yang kembali mengomelinya macam-macam begitu sampai di apartemen, Giselle memutuskan untuk mengambil cuti sejenak dari pekerjaannya di butik.

Ia memberikan penuh tanggung jawabnya pada Trisa yang untuk pertama kalinya tidak protes dan malah menyuruh Giselle menikmati waktu rehatnya.

Dan selama seminggu itu pula, Giselle menghabiskan hari-harinya dengan tenang.

Jean hanya libur di hari pertama ia pulang, keesokannya kembali bekerja meski agak tidak rela meninggalkannya sendirian. Namun mau bagaimana lagi kan? Jean tidak bisa seenaknya mengambil cuti.

Untungnya, Jean tak pernah lagi lembur. Suaminya itu akan berangkat agak siang dan pulang saat matahari belum terbenam. Benar-benar suami siaga yang enggan berlama-lama meninggalkan istrinya.

Berbagai macam hal Giselle lakukan di masa pemulihannya. Ia memperbaiki gizi dengan mengurangi memakan makanan manis dan pedas, mengganti itu semua dengan olahan buah dan sayur. Akhir-akhir ini Giselle sangat suka menghabiskan waktu di dapur, mencoba resep-resep jus juga smooties untuk ia konsumsi setiap hari.

Untuk pertama kalinya juga setelah sekian lama tinggal di apartemen, Giselle menghabiskan waktu dengan Bi Ina. Seseorang yang Jean pekerjakan untuk membantu membersihkan apartemen, juga sekarang bertambah menjadi mengawasi Giselle.

Giselle yang memang mudah akrab dengan orang lain, langsung merecoki Bi Ina untuk ia tanyai macam-macam. Mulai dari tinggal dimana, sudah berapa lama bekerja untuk Jean, anaknya ada berapa, pernah nikah berapa kali---yang tentu direspon Bi Ina dengan tawa---, sampai meminta Bi Ina untuk mengajarinya memasak.

Giselle memang lumayan pandai memasak, namun ia masih merasa kurang mahir. Selama ini, masakan yang ia buat selalu resep-resep simpel sederhana yang tinggal nyemplung-nyemplung bahan dan bumbu, Giselle ingin mencoba memasak makanan-makanan lain.

Bi Ina tadinya menolak, mengingat Giselle sedang dalam tahap pemulihan. Namun Giselle tetaplah Giselle si cewek keras kepala, dengan bujuk rayu mautnya, Giselle berhasil merayu Bi Ina agar memperbolehkannya ikut campur di dapur.

Karena keras kepalanya itu, Jean jadi selalu makan makanan enak setiap pulang kerja. Giselle tak pernah mengatakan itu hasil masakannya---soalnya takut kena semprot---, tapi melihat Jean yang makan dengan lahap pun sudah cukup memuaskan dirinya. Giselle jadi percaya diri kalau masakannya memang enak.

Makanya sekarang, saat jarum jam merujuk pada pukul setengah dua belas siang, Giselle yang tadi cukup lama berkutat di dapur dengan Bi Ina, kini tengah duduk santai disebuah taksi online yang ia pesan sembari memeluk tas jinjing berisi kotak bekal.

Giselle mau mengantarkan makan siang untuk Jean.

Sebelumnya, Giselle sudah menghubungi Haidar guna menanyakan keberadaan suaminya itu dan Jean untungnya tidak sedang pergi kemana-mana. Giselle sengaja, soalnya takut terjadi seperti dulu, main datang tanpa memastikan, ujung-ujungnya Jean sedang pergi memantau proyek dan makanan yang ia bawa dihabiskan bertiga dengan Haidar dan Rhea.

Get MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang