21

692 51 13
                                    


Setelah Hyunsuk benar-benar pulih, ia kembali masuk sekolah dan tepat saat sekolah memulai ujian akhir yang artinya ujian kelulusan untuk Hyunsuk, Jihoon dan yang lainnya.

Selama itu pula Mashiho serta Jennie tidak menganggu Hyunsuk. Bahkan di rumah mereka seperti orang asing. Ntah karena rasa bersalah atau karena rasa malu rencana mereka semua gagal.

Ujian hari pertama telah berakhir.

"Nongki kuy" ajak Haruto.

"Eh ayolah sumpek gue baca soal-soal tadi gemes pen gue robek rasanya." Jeongwoo mengacak rambutnya.

"Eh sayang jangan gitu ah! Nanti kepalanya sakit." Haruto mengusap rambut Jeongwoo yang berantakan.

"Yeeeuuuuu bucin benerrr lo!!" teriak Jaehyuk yang sudah mual melihat tingkah Hajeongwoo.

"Ish! Kamu ni kenapa si? Sensi banget! Biarin aja kenapa si?" Asahi memukul pelan pundak Jaehyuk.

"Asayangg iya-iya jangan marah gitu dong :(" Jaehyuk mengusap lengan yang telah di pukul oleh Asahi tadi.

Jihoon dan Hyunsuk hanya jadi penonton kedua pasangan itu berdebat.

"Kalian aneh ga si? Baru juga hari pertama ujian udah langsung nongki aja" ujar Hyunsuk.

Mereka berempat langsung diam dan menatap Hyunsuk heran.

"Jadi gini ya tuan Choi Hyunsuk. Lo mau ikut atau enggak? Kalo engga yaudah lain kali aja nongkinya." Jeongwoo berkacak pinggang.

"Ya engga lah!" Hyunsuk menyilangkan kedua tangannya di dada "GA SALAH LAGI HAHAHA" Hyunsuk tertawa melihat raut wajah temannya yang kesal.

"Sini lo gue pukul!" Haruto berusaha mendekat ke arah Hyunsuk.

"Stop! Sekali lagi lo maju rontok gigi lo!" Jihoon langsung berdiri tepat di depan Haruto.

Haruto berdecak malas "Halah bucin bucin."

"SADAR DIRI!" Teriak Hyunsuk, Asahi dan juga Jaehyuk.

"Kalian jangan teriak-teriak sama Haruto, nanti kalo dia ngambek gue susah bujuknya." ujar Jeongwoo.

"Biasanya kalo ngambek lo bujuknya gimana?" tanya Asahi.

"Gini nih" Jeongwoo mendekat ke arah Haruto.

Cup! Cup! Cup!

Jeongwoo mencium pipi kanan dan kiri Haruto dan terakhir mendarat di bibir pacarnya itu.

"Ya tuhan mata kesayangan gue ternodai!!" bentak Jihoon yang langsung menutup mata Hyunsuk dengan kedua tangannya.

"Tolong kalo mau mesum jangan disini om" Asahi memutar bola matanya.

"Om? Siapa yang lo panggil om?" Haruto menatap Asahi tajam.

"Elo dong! Masa Jaehyuk wlekk" Asahi mencibir Haruto.

Yang lain langsung tertawa kecuali Haruto si bahan tertawa mereka.

"Oke, jadi kita nongki apa enggak?" tanya Jaehyuk.

"Yaudah, ayolah. Nanti kita nongki lagi abis ujian hari terakhir" ujar Hyunsuk.

"tapi kalian malam ini ga belajar?" tanya Asahi.

"Buat apa belajar kalo kita kemana-mana selalu ada Jihoon, ya gak Ji?" Haruto menaik turunkan aslinya sambil tersenyum.

"Haruto lo goblok banget gue jadi gemes! Kita kan beda kelas anjir sama mereka." ujar Jaehyuk.

"Santai dong, nanti kan bisa tukar jawaban di toilet, ya 'kan Jihoon ganteng?" Haruto mengerjapkan matanya berkali-kali agar terlihat mengemaskan.

"Ogah, jangan harap dapat contekan." Jihoon menatap malas pada Haruto.

Can I be happy? [HOONSUK] // HIATUS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang