Chapter 08 : Kecelakaan

3.6K 429 21
                                    

"Aku lapar..."

Itu adalah kalimat pertama yang keluar dari bibir Yessica setelah dua jam dia menunggu Ara di studio. Ara yang sedang fokus dengan pekerjaannya mengangkat wajahnya dan menatap Yessica santai.

"Pulang dan makan dirumahmu" Balasnya sinis.

Yessica merengut kesal.

"Kamu tidak bisa lembut sedikit?" Tanya Yessica kesal.

"Aku bisa tapi tidak ke manusia sepertimu"

"Aku bukan manusia!" Yessica berseru dengan cepat, mata Ara yang tajam menatapnya dalam.

"Aku bidadari dan sejenisnya" Sambung Yessica, dia terkikik geli merasa lucu dengan ucapannya sendiri.

Berbeda dengan Yessica, Ara justru semakin kesal. Dia yang tidak ingin berlama-lama di samping Yessica menarik nafas panjang dan dengan tidak berperasaan dia menarik Yessica keluar studionya.

"Sudah malam, kamu sebaiknya pulang" Ara mengusir Yessica.

Diperlakukan seperti itu membuat Yessica marah dan kesal, dia ingin memaki akan tetapi ketika melihat mata hitam pekat Ara menatapnya semua makian tersebut tertelan kembali dan mengembung di perutnya.

"Aku akan pulang nanti, tidak sopan mengusir tamu...tamu itu adalah raja" Yessica menolak dengan kuat.

"Kalau tamu adalah raja maka tuan rumah adalah Tuhan, sekarang minggir!" Ara mendorong tubuh semampai Yessica dan kemudian menutup pintu studionya dari dalam meninggalkan Yessica diluar.

"ARAAAAA! BUKAAAA"

Teriakan Yessica menggema dari balik pintu, Ara menggeleng. Butuh banyak tenaga untuk mengusir Yessica dari tempatnya, kenapa dia harus melepaskannya dan membiarkannya masuk lagi? Tidak, itu tidak akan terjadi.

Meskipun Yessica berteriak dari waktu kewaktu akan tetapi tidak ada tanda-tanda pintu studio tersebut akan terbuka.

Yessica yang sejak tadi berharap pintunya terbuka menelan kekecewaannya, karena sudah malam dia akhirnya memilih untuk meninggalkan studio Ara dan menyetir keapartementnya.

Jalanan yang lengang dan hanya dilalui beberapa kendaraan membuat Yessica sedikit santai, dengan gerakan pelan dia menyetir.

Pussshhhh...

Tiba-tiba diluar kendali Yessica roda mobilnya keluar dari jalur dan meledak. Dengan refleks yang cepat Yessica menekan pedal gas sekuat tenaga.

Ciiittttt!!

Bam!!!

Suara mobil yang di rem mendadak dan tabrakan melengking.

Mobil Yessica menabrak pembatas jalan dan menyebabkan asap keluar disela-sela kepala mobil.

"Uhuk...uhuk...uhuk..." Yessica batuk kecil dan berjalan keluar mobil.

Ketika melihat mobilnya yang mahal lecet parah dia merasa air matanya akan tumpah. Mobil ini dia dapatkan setelah melakukan syuting dari pagi ke pagi selama beberapa bulan dan sekarang itu tidak berbentuk lagi. Yessica bahkan tidak peduli dengan kepalanya yang luka.

Dikejauhan sebuah mobil melaju pelan saat semakin dekat dan berhenti ketika tepat berada di dekat mobil Yessica.

Dua orang wanita keluar, Yessica hanya menoleh sekilas sebelum kembali sibuk meratapi nasibnya yang sial.

"Kamu terluka?" Salah satu wanita bertanya ke Yessica.

Mendengar itu Yessica mengamati tubuhnya sendiri dan ketika merasakan kepalanya berdenyut dia mengangguk.

My Obsession (Chika×Ara)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang