★✾★
Malam itu Aisyah dan Bu Tania menikmati makanan dan mengobrol selayaknya anak kandung
"Bu kita pulang ya. Sekarang sudah jam sepuluh malam" ucap Aisyah
"Iya-ya nggak kerasa kita disini sudah hampir tiga jam. Kamu tadi sudah shalat isya kan sebelum kamu kesini?" tanya Bu Tania
"Sudah, waktu adzan saya langsung shalat" jawab Aisyah
★✾★
"Assalamualaikum mas saya tunggu di depan resto ya."
"Iya sabar ya. Ini saya udah mau jalan, kamu nunggu di dalam resto aja takut kamu kecapean nunggu aku"
"Iya mas. assalamualaikum"
"Walaikumsalam"
Aisyah dan mertuanya menunggu Azgam di area parkir
"Bu kita duduk di sana ya.." ucap Aisyah yang menggandeng tangan mertuanya
Setelah berjalan menuju kursi yang berada di area parkir itu mereka berdua pun duduk sambil bercerita selayaknya ibu dan anak
Dari arah belakang ada seseorang yang memanggil Aisyah dan mertuanya
"Eh. Bu Tania" ucap seorang wanita yang berada tepat di belakang mereka
Aisyah dan Bu Tania sontak balik badan melihat siapa seseorang yang memanggilnya
Ternyata wanita itu adalah sepupu Bu Tania yang sudah lama tak bertemu
"Eva.." ucap Bu Tania "Nak kenalin ini sepupunya ibu dan lebih tepatnya dia adalah tante kamu"
"Aisyah" ucap Aisyah yang menundukkan badannya dan berusaha menyalami tangan tante Eva
"Nggak usah salam" ketus tante Eva
"Oh-iya, gimana kabar kamu baik kan?" tanya Bu Tania
"Baik. Kalian sekeluarga baik semua?"
"Syukur alhamdulillah kita semua baik" ucap Bu Tania yang terlihat senang melihat tante Eva
"Ini istri Azgam ya?" tanya tante Eva
"Iya, ini istrinya Azgam" jawab Bu Tania
"Oh iya kawinnya udah hampir satu tahun kan? gimana kamu sudah punya cucu belum?" tanyanya dengan muka jutek dan mata sinis
"Belum rejeki" ucap Bu Tania yang mengelus lembut perut Aisyah
"Makanya kamu usaha, lihat tuh mertua kamu mau cucu jangan tinggal diam! nggak berusaha!" ucap Tante Eva dengan meninggikan suaranya
"Eva! Jaga mulut kamu!" dengan sontak Bu Tania tidak tega melihat menantunya di perlakukan seperti itu
"Kan emang bener kalau dia tuh nggak usaha atau jangan-jangan dia mandul. Duh kasian banget menantu kamu dan anak kamu udah nggak cantik nggak bisa hamil lagi" ucapnya yang begitu menyayat hati
"Maaf tante saya belum hamil bukan berarti saya mandul tapi cuman belum dikasi kepercayaan untuk mempunyai buah hati jadi saya mohon banget tante jangan ngomong gitu lagi kita sama-sama tau kalau ada seseorang yang gituin kita pasti sakit banget" ucap Aisyah dengan suara yang menahan air matanya
![](https://img.wattpad.com/cover/342007249-288-k578403.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Wanita Yang Tepat Untuk Lelaki Misterius [END]
RomanceCerita ini mengisahkan Aisyah yang diam-diam mengagumi pemilik perusahaan PT.Nugraha Harapan Jaya yang bernama Azgam tapi Aisyah merasa kecewa ketika mendengar kalau Azgam akan bertunangan dengan teman rekan kerja ayahnya, dia adalah seorang wanita...