Bab 46 Bu Tania

37 1 0
                                    

★✾★

Pagi itu Azgam yang bersiap-siap untuk berangkat ke kantor menuju ke dapur untuk memakan masakan istrinya

Aisyah yang menyiapkan berbagai lauk pauk untuk sarapan suaminya begitu senang karena ibu mertuanya ingin mengajaknya keluar

"Mas tadi ibu telepon katanya mau ngajakin saya keluar" ucap Aisyah yang duduk di meja makan menunggu mbak Tuti menyajikan makanan

"Ibu? Ibu siapa. Ibu kamu atau ibu aku?" tanya Azgam

"Ibu kamu" jawab Aisyah

"Mau ngajakin kemana?" tanya Azgam

"Katanya sih mau ngajakin ke restoran yang nggak jauh dari kantor kamu. Saya juga nggak tau restoran itu tempatnya dimana karena saya nggak pernah kesana" ujar Aisyah

"Yasudahh. Kamu pergi aja saya izinin tapi saya nggak izinin kamu nyetir mobil" ucap Azgam yang meraih tangan istrinya

"Yaa. trus. Saya kesana naik taksi?" tanya Aisyah yang mengerucutkan bibirnya

"Bentar saya suruh supir buat nganterin kamu. Maaf saya nggak bisa ngaterin kamu karena bentar saya lembur"

"Yasudah. Nggak apa-apa kok tapi saya mau banget kamu yang jemput" dengan mata yang berbinar-binar memohon agar suaminya yang menjemputnya

"Iya kamu telepon aku aja kalau kamu udah mau pulang. Tapi ingat jangan pulang larut malam"

"Iya mas"

★✾★

Malam itu Aisyah dan bu Tania merasa senang karena ibu Tania ingin mendengar apakah Aisyah mendapatkan kabar baik atau sebaliknya

Aisyah yang hanya memesan spaghetti dan minuman seketika terdiam sejenak dan memikirkan sesuatu

Aisyah saat itu tiba-tiba merasa tidak enak badan secara mendadak

"Nak maku kenapa?" tanya bu Tania

"Nggak papa kok bu" jawab Aisyah sembari memainkan kedua jarinya

"Kamu kenapa nak? kok saya lihat kamu gelisah?" tanya bu Tania merasa cemas

"Nggak apa-apa kok bu. Nggak tau kok saya ngerasa nggak enak badan, tiba-tiba banget" ucap Aisyah yang memijat keningnya

"Mungkin kamu hamil nak. Alhamdulillah akhirnya ibu punya cucu juga" ucapnya yang begitu senang

"Hamil!!"

"Iya. Hamil tuh gejalanya mirip-mirip apa yang kamu bilang tapi saya nggak bisa mastiin kamu benar-benar hamil atau tidak" ucap Ibu Tania

"Nggak mungkinlah bu. Saya cuman nggak enak badan mungkin karena kecapean karena akhir-akhir ini saya sering ngerjain pekerjaan rumah" ucap Aisyah yang tak sadar kalau Aisyah sering melakukan pekerjaan rumah

"Kerjaan rumah? Kamu nyapu dan ngepel?" tanya bu Tania yang merasa heran

"Astaghfirullah. Nggak bu" ucap Aisyah.

Aisyah yang tak sengaja keceplosan merangkai kata-kata agar mertuanya tidak memarahinya

★✾★

Wanita Yang Tepat Untuk Lelaki Misterius [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang