Thank you, I Love You (Sorry, I Love You season 2)

4. sekali lagi, boleh..?

Manusia kulkas ini lagi lagi membuatku cemberut hanya karna satu pesannya yang dia kirimkan untuk ku.

"Hon.. maaf ne aku memutuskan untuk menginap di proyek yang di daegu, karna proyeknya mengalami sedikit kendala mungkin 2 sampai 3 hari.. dan aku lupa dengan charger ponselku, mungkin nanti akan mati ponselnya.. aku mencintai mu dan sky.."

Iya dia hanya mengirimi ku pesan seperti itu tadi sore, dan yang membuat tambah kesal adalah karna ponselnya akan mati sedangkan keadaan terakhir yang ku tau kemarin bahkan dia mimisan.

"Mommyyy...." teriakan sky dari ruang santai

"Mommy di dapur sky.."

"Mommy.. dimana dada..?" Lihatlah bahkan anaknya sudah mencari keberadaanya.

"Dada.. tidak pulang baby untuk beberapa hari ini, dia sedang mengurus pekerjaanya diluar kota.."

"Kenapa tidak pulang saja..?"

"Karna pekerjaanya sangat banyak baby.."

"Menyebalkan.. padahal sky ingin tidur dengan dada.."

"Sabar ne.. tunggu dada pulang nanti kita tidur bertiga.."

"Benarkah..?"

"Ne baby... sekarang tidur dengan mommy ne please... mommy sendirian.."

"Yes mommy.. sky akan bersama mommy.."

"Thank you.. i love you baby.."

"I love you too mommy.. bisakah aku mendapat susu coklat ku mommy..?"

"Tentu.. kau akan mendapatkannya baby, tunggu ne.." kataku dan dia mengangguk dan pergi menungguku dimeja makan.

Dia duduk disana dengan sibuk menulis, entahlah apa yang dia tulis.

"Ini susu coklat mu sky.."

"Thank you mommy.. ini untuk mommy.."

"Oh apa ini baby.." aku menerima kertas berwarna biru dan tulisan itu membuatku tersenyum bahkan berkaca kaca.

Aku tidak menyangka akan melahirkan seorang putra yang sangat suka memberiku surat seperti ini.

"Sky sayang mommy..."

"Uhh.. baby.. terimakasih, kau tau mommy juga sayang sky, bahkan jika satu dunia membenci sky, mommy akan tetap menyayangi sky" kataku dengan merapikan rambutnya dan mencium keningnya.

Aku menunggu sampai dia menghabiskan susu coklat nya, setelah selesai aku mengajaknya untuk tidur dikamar aku dan lisa.

Entah sudah berapa surat yang aku terima dari sky.. aku selalu mengumpulkan disebuah kotak bersama buku lisa yang dia buat untuk ku.. aku akan menyimpannya sampai nanti dia besar.

Itu juga yang dilakukan mommy lisa, dia menyimpan surat seperti ini dari lisa saat dia kecil, aku bisa membayangkan jika sky besar mungkin dia akan banyak membuatkan surat untuk kekasihnya, oh yaAmpun.. tidak.. tidak, dia tetap akan menjadi bayi ku.. yah bayiku.

"Mommy.. apa jika aku besar nanti aku akan bekerja dan tidak pulang seperti dada..?"

"Tentu kau akan bekerja baby.. tapi tergantung keperluannya jika memang harus keluar kota ya itu artinya kau tidak akan pulang.."

"Dada pasti sangat lelah.."

"Ne baby.."

"Aku akan membagi susu coklat ku kalau dada sudah pulang nanti.."

"Kau memang baik sekali baby.. sekarang tidurlah.. besok masih harus sekolah"

"Ne mommy, selamat malam.."