32. 🍂

1.5K 83 12
                                    

Setelah melewati waktu cukup lama, aku dan kedua anak mu memasuki taman bunga ini..

Iya seperti keinginan lisa saat itu dia ingin beristirahat bersama kakek dan nenek nya, aku berjalan dengan sky yang berada ditengah tengah kami mengandeng tanganku dan tangan kala.

Menaiki anak tangga dengan hati hati sebelum sampai dimana tempat lisa beristirahat.

Aku duduk disamping gundukan tanah yang tertutup rapi oleh rumput hijau yang terpotong rapi, aku meletakan buket bunga mawar putih dimana dulu dia yang akan membelikannya untuk ku, sekarang aku yang akan membelikannya untuk dia.

Aku melihat ke arah putra dan putriku dengan senyum, mereka juga tersenyum manis.

"Hai honey.. aku datang.. aku disini, maaf baru kesini lagi.. bagaimana kabarmu? Apa kau beristirahat dengan damai disana..? Apa disana lebih baik dari pada disini..? "

"Aku datang bersama anak anak kita, sekarang sky sudah besar hon dia tumbuh menjadi seseorang yang sangat bertanggung jawab seperti yang kau harapkan dulu, dia tumbuh dengan sifat dan sikapmu sedangkan baby kala sekarang juga sudah remaja, dia sangat cantik dan tinggi sepertimu matamu ada di matanya bahkan dia menjadi captain di tim basketnya seperti kamu dulu.."

"Hai dada.. ini sky, kau tau.. aku sudah berolahraga seperti mu agar aku bisa menggendong mommy ke kamarnya saat dia tertidur didepan tv, atau bahkan baby kala.. dia suka sekali tertidur di kamar sky dan mengganggu sky baca buku jadi sky harus memindahkan ke kamarnya.."

"Bohong dada.. oppa yang selalu minta ditemani, dia terus merengek kalau kala tidak mau menemaninya.."

Aku tertawa ketika dua anakku saling mengadu, aku meninggalkan mereka untuk saling menceritakan apa saja pada lisa disana.

Aku berjalan dan duduk di kursi kayu yang dulu kita juga duduk disini.

"Lihat.. anak anakmu selalu seperti itu.."

"Ne hon, tapi aku percaya baby oppa akan selalu menjaga kalian, lihatlah tubuhnya sudah berotot dia berlatih hanya untuk menggendongmu hon.."

"Dia sama sepertimu hon.."

"Karna dia anak anak ku.."

"Kapan aku bisa ikut denganmu.."

"Nanti honey, perjalananmu masih panjang.."

"I miss you.."

"I miss you too.."

"I love you.."

"Thank you, i love you too.."

Aku membuka mataku dan iyaa aku tersenyum dengan pembicaraan singkat yang baru saja aku rasakan.

.

.

.

.

.

.














Di pantai sore hari langkah kaki yang kokoh seorang pria berusia 28 tahun dan genggaman lembut seorang putri berusia 22 tahun membawa seseorang yang langkahnya sudah sangat pelan dan renta, dia adalah jennie kim.

"Disini saja.."

"Bisakah mommy disini sendiri..?"

"Baiklah, kami akan menunggu mommy di ujung sana.."

"Ini buku mommy.." aku menerima buku ku yang lisa buat khusus untukku dulu saat dia tertusuk.

"Terimakasih baby.."

Thank you, I Love You (Sorry, I Love You season 2) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang