Happy Reading
Bacalah dengan santai~
.
.
.
.~~~~~🌘~~~~~
Dua minggu telah berlalu, setelah kejadian para senior diserang oleh pasukan kegelapan dan Kyara dengan Fanessa membantu seniornya agar bisa lari dari pasukan kegelapan, semuanya berjalan seperti biasanya. Pembelajaran di academy selama dua minggu ini pun juga berjalan seperti biasanya.
Kyara kembali mengingat perkataan Fanessa waktu itu, jika sebuah rune sihir yang warnanya berubah biasanya kemampuannya juga ikut bertambah.
Seperti biasa, pada saat jam kelas sudah selesai Kyara berlatih bersama Fanessa, Kenzo, dan Gevan di lapangan belakang academy dan berlatih elemen mereka agar kemampuan mereka bertambah lebih pesat.
Kyara sekarang sudah bisa menggunakan elemen petir nya dengan stabil dan tidak pernah terkena serangannya lagi.
Tidak hanya itu saja, Kyara juga sudah bisa menguasai elemen es dan elemen cahaya dengan bantuan dari Kenzo dan Gevan.
Entah itu dari tingkat dasar, tingkat menengah, tingkat tinggi ataupun tingkat master yang belum bisa Kenzo dan Gevan kuasai, Kyara sekarang malah sudah menguasainya lebih dulu.
Selama latihan, Kyara berlatih setiap hari dan lama kelamaan Kyara menjadi menguasai ke-tiga elemen barunya itu, Gevan berkata jika Kyara adalah seseorang genius yang terlahir 1000 tahun sekali.
Jika saja teman-temannya tahu jika ayah Kyara adalah seorang jendral kerajaan yang sangat mahir berpedang dan ibunya adalah seorang elementary yang berbakat di zamannya dulu, mungkinkah teman-temannya akan pingsan.
Tetapi yang Kyara tetap ingat hanyalah satu, ibu dan ayahnya adalah seseorang yang beruntung mempunyai takdir itu.
Takdir yang bisa menguasai elemen, sihir dan kemampuan berpedang yang diatas rata-rata orang biasa. Kyara berharap, jika kedua orang tuanya beserta sang nenek hidup bahagia di atas sana.
**
Setelah menyelesaikan kelas ekstra, Kyara pergi ke tempat biasa yang dia lakukan untuk berlatih untuk melihat seperti apa rune sihir miliknya.
Dan Kyara akhirnya tahu jika rune sihirnya memang berubah warna, warnanya menjadi ungu gelap, sama seperti perkataan Fanessa.
Saat ini Kyara memiliki ide untuk melihat lebih detail seperti apa rune sihirnya, dia mengambil armillary sphere untuk memperlambat waktu sebentar.
Armillary sphere itu keluar bersamaan dengan rune sihir berwarna ungu gelap dan sampailah armillary sphere itu di tangan Kyara.
tidak ingin menyia-nyiakan waktu, Kyara segera menglafalkan mantra untuk memperlambat waktu sembari mengalirkan sedikit mana ke arah armillary sphere itu.
'sèløw tïmē cőnťēroľ' batin Kyara pelan dengan pandangan yang mengarah ke depan
Dan setelah itu Kyara mencoba untuk mengambil salah satu senjatanya yang dia simpan di storage ring, Kyara mengambil Ryn.
Disaat rune sihir terlihat, Kyara mendekati rune sihir itu yang berada di depannya tidak jauh, walaupun rune sihir itu bergerak memutar dengan lambat, Kyara sabar karena dia sendiri ingin melihat seperti apa rune sihirnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mystery Gem and Moonlight Academy
FantasyBahagia secukupnya, sedih seperlunya, mencintai sewajarnya, bersyukurlah sebanyak-banyaknya. __________,,, Kyara Querry E. adalah seorang gadis cantik berusia 17 tahun yang masih muda tetapi dia sudah mahir bermain pedang, dan di usianya itu dia sud...