35- Kegiatan Minggu Pagi

213 23 2
                                    

Orang yang lemah tidak mampu memaafkan. Memaafkan adalah ciri orang yang kuat.
_■_

Happy Reading
Bacalah dengan santai ~
.
.
.
.

"baiklah, saya di sini mengajar pelajaran kesehatan dimana pelajaran kesehatan di bagi menjadi dua, yang pertama tentang obat dan yang kedua tentang ramuan" ucap Miss. Qilla menjelaskan

~~~~~🌘~~~~~

Sore hari di sebuah ruangan dengan suasana yang tenang dan damai dengan seorang gadis tengah tertidur dengan dengkuran yang lirih, sudah terlihat jika gadis itu sangat lelah.

Disaat gadis itu menarik selimutnya terdengar suara pintu terbuka dan terlihat gadis dengan rambut panjangnya yang terurai ingin membangunkan gadis yang tertidur itu.

Gadis yang berdiri itu menghampiri gadis yang tertidur dan menarik selimut yang membalut gadis yang tertidur itu agar terbangun.

Tetapi gadis itu tidak terganggu dengan itu dan malah tertidur lagi, karena kesal temannya ini tidak segera bangun, gadis itu berjalan mendekat ke arah gadis yang masih saja tertidur itu dan mendekat ke arah telinga gadis tertidur itu.

"Kyara bangunn....." ucap gadis itu yang tidak lain adalah Fanessa.

Dengan segera, Kyara yang tertidur segera bangun dan memegangi telinganya yang berdenyut sakit membuat kepalanya sedikit pusing, lalu Kyara melihat ke arah Fanessa yang berada di dekat nya.

"kenapa sih Ssa, aku masih ngantuk tau" ucap Kyara dengan mengucek matanya pelan sebab masih mengantuk.

"ini sudah sore Ra, jangan tidur lagi" pinta Fanessa kepada Kyara

"iya iya aku bangun, ada apasih emang" balas Kyara sembari merapikan tempat tidurnya.

"sudah sana mandi" pinta Fanessa di angguki oleh Kyara

Kyara segera berjalan ke kamar mandi.
Sementara Fanessa, dia menuju ke dapur untuk mengambil minuman lalu Lyra dan Silla baru saja pulang dari klub yang mereka masuki.

Delapan menit berlalu, dan Kyara selesai mandi dan berganti pakaikan menjadi kaos polos hitam dan celana selutut hitam lalu melenggang pergi ke dapur untuk mencari camilan dan minuman mestinya.

Setelahnya, Kyara membawa camilan dan minuman tadi menuju ke ruang depan atau ruang tamu, disana terdapat Fanessa, Lyra dan Silla sedang santai seperti Lyra yang sedang membaca buku, Fanessa bermain dengan Hphonenya lalu Silla yang sibuk bermain dengan bunga yang melayang di atas telapak tangannya.

Kyara duduk di dekat Lyra yang sedang membaca buku dan Kyara melihat dari samping buku apa yang sedang Lyra baca itu, sebut saja Kyara sedang kepo.

Bisa Kyara baca disana tertulis sebuah mantra untuk terbang, dengan tingkat kepo yang tinggi Kyara menyuruh Lyra agar sedikit memberikan akses untuknya membaca mantra itu.

Flīeýę pețőzź mìeţ ánewmõş.
Bacalah mantranya dulu, lalu akan keluar cahaya kuning di badan kamu dan kamu sudah bisa terbang sesuai keinginanmu, tetapi terbang mu nanti tidak langsung keatas.
Sebelum terbang, kamu harus membuat titik tumpu pada kaki sebagai dorongan agar saat ingin terbang kamu bisa stabil dan tidak akan jatuh.

Bisa Kyara pahami setiap kata yang tertulis di buku itu, lalu Kyara juga coba bertanya kepala Lyra apakan sudah bisa dengan mantra terbang ini dan Lyra menjawab dia masih belajar dengan mantra terbang ini.
.
.

Mystery Gem and Moonlight AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang